02

3.5K 156 7
                                    

Happy reading

Pucuk di cinta laumpun tiba matahari dengan malu malu menampakkan diri nya melakukan tugas nya Nava baru saja selesai dari mandi menyisir rambutnya dan membuat belah tengah ia tersenyum menatap wajahnya

"Manis sih cuy tapi ngkpp lah gw balik lagi ke anak SMA"ujar nya terkekeh mengambil tas miliknya

"Eh anjg"kaget nya dipintu sudah ada Al dan nevan yang ikut terkejut kerna teriakan nya

"Pagi adek"ujar serempak lalu mengecup pipi adik bungsunya Nava membalasnya dengan senyuman

Di meja makan lagi lagi hanya suara decingan sendok tak ada yang berani berbicara

"Dad motor?"tanya Nava Abiyasa memberikan kunci motor yang Nava minta yaps anak itu meminta motor untuk diri nya sendiri

"Thanks"ujar nya tapi tangan nya di cekal oleh sang momy Nava menaiki alis nya Gisella tersenyum lalu memasukkan 5 lembar uang merah ke dalam sakunya tak lupa mengecup pipi sang anak

"Belajar yang rajin"ujar Gisella Nava tersenyum mengecup pipi sang momy tak lupa menyalami momy nya lalu pergi mengendarai motor baru nya

Sesaat sudah sampai disekolah banyak pasang mata menatap nya dan berbagai teriakan kaum hawa dan uke

"Kyaaa mubar ganteng bangett"

"Awww rahim dedek hangat mas"

"Mas ayo sini sama dedek"

"Idih jijik banget gw"

"Suka suka gw dong"

Setelah membuka helm ful hitam miliknya semua orang terkejut kerna itu adalah seorang navarro dengan rambut yang dibelah tengah dan motor gede hitam elegan miliknya

"Anjirr demi apa itu navarro Cok"

"Gila berubah total nying"

"Lah iya bjir tapi manis nya tetap ada"

"Kyaaaa kak Navarro"

Nava hanya acuh dan mengabaikan teriakan kaum hawa yang menurut nya tak pantas di dengar itu

Berjalan menuju kelasnya btw Nava itu kelas 11 ipa 2 ya kalo nevan kelas 12 ips 3

Setelah membuka pintu kelas ia pun masuk banyak tatapan tak percaya kepada navaro dan jangan lupa bisik bisikan terdengar di telinga nya

Bel pun berbunyi tandanya siswa harus ke lapangan untuk mengikuti upacara bendera matahari yang terik diatas kepala membuat sebagaian siswa pingsan hari ini petugas upacara nya kelas Nava maka sebab itu Nava memakai celana putih

Ia ditugaskan menjadi pemimpin dilapangan berjalan dengan tegas dan tatapannya yang tajam

"Itu adek lu ne?"bisik salah satu teman nevan ia mengangguk

"Ia cak kenapa?"tanya nya sambil berbisik Cakra mahesa teman dari nevan

"Gila berubah total cuy"ujar salah satu temannya juga yaitu Aiden Pradita

Transmigrasi Navarro (BL)||ENDWhere stories live. Discover now