Prolog

1.2K 145 105
                                    

Halo semuanya!

Apa kabar para reader dan boyvers semuaa?

Terimakasih buat para pembaca setia yang udah nunggu lama~ hehe. Waduu uda tahun baru aja yaa, kelamaan ya Fayre haitusnya?

Gimana? Ga sabar kann sama 'book kedua' ini?? Apalagi lagi viral-viralnya Boboiboy Galaxy SORI kann!

Fayre bakal temenin awal tahun kalian dengan book yang amat fresh ini, so what are you waiting for? Start prepare your mood and like usual-

-Happy reading guys~!!

──────⊹⊱ fayre ⊰⊹──────


Terlalu banyak menurutmu, tiga koper penuh sudah terisi. Semalaman kamu membereskannya untuk dibawa pagi ini. Kamu membawa turun ketiganya sekaligus sampai ke anak tangga paling bawah.

"Eih, ini je barang kau?" Power sphera kuning itu menatap heran dari layar hitamnya.

"Bia betol kau ni Y/n?" Tanya pemuda sebayamu itu meletakkan tangan di pinggang.

Kamu mengerutkan alis lantaran memiringkan kepala saat menatap mereka dengan rasa heran dan wajah mereka bahkan lebih heran lagi sambil menatap miring dirimu.

Kamu merasa barang-barangmu terlalu banyak, sedangkan mereka merasa barang-barangmu terlalu sedikit untuk orang pindahan.

"Ha Boboiboy, kau pergilah temankan Y/n pagi ni, sayang dia bawa barang pindahan sorang-sorang" ucap seorang kakek sambil membawa semangkok sup panas ke atas meja makan.

Kamu dan cucunya yang bernama Boboiboy itu duduk ke kursi meja makan.

"Tak payah Tok Aba, Y/n oke. Lagipun barang-barangtu pun tak berat sangat heh" cengirmu.

"Euhhh- berat nye!" Keluh Power sphera kuning di belakang tengah mencoba menarik koperku dengan dua tangan panjangnya.

"Berat sangat ke barangan dia, chobot?" Tok Aba berkacak pinggang.

"Barang sikit, berat banyak. Kau ni bawa batu ke ape?" Ochobot terdengar terengah-engah sambil terbang menuju ke meja makan.

Boboiboy memasang wajah mengomel "Kau ni, kalau tak boleh nak tinggi sebab bawa beban berlebih macam mana?"

Kamu terkekeh sambil menyendok sup di piringmu "Kau pun macam boleh angkat heh" seringaimu.

"Aku boleh pecah tujuh lah!" Tegas Boboiboy karena sangat memaksa ingin membantumu.

"Kau kan pergi sekolah, nanti lambat" gelengmu.

"Tak kisahlah, mana boleh aku biarkan kau repot sorang-sorang, as bf kau aku ni-"

Kamu memotong cepat dengan intonasi datar "-bf aku mana suka skip-skip kelas. Kau ni siape?" Kamu agak bercanda.

"Ih, Y/n!" Bentaknya agak merengek.

"Dahlah tu, korang ni, breakfast je lah dulu. Y/n, bagi ja si Boboiboy tu bantu kau kalau tak nangis dia" ujar Tok Aba lembut.

Kamu menoleh ke mata berkaca-kaca Boboiboy "Haah.. yelah~ yelah~"

"Kenapa tak bagi je dari awal?" Tanya Ochobot penasaran.

Kamu berbisik dengan Ochobot "Dia tu mana letih berbenah barang, yang ada sepah barang-barang aku nanti"

"Hmm~ Betol jugak tu" sahut Tok Aba yang tiba tiba ikut berbisik-bisik juga. Kamu dan Ochobot menatapnya datar.

"Takpelah, janji dia senang heh.." helamu saat melihat wajah senyam-senyum Boboiboy yang sedang makan.

Stay [Boboiboy x Reader] || Boboiboy Galaxy S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang