O4/O5

536 102 6
                                    

Biasakan vote sebelum membaca.
---

"Ahh.. (Name), pelan-pelan. Itu sakit--ugh.." Kenma meringis kala (Name) memijat pergelangan tangannya yang terasa sakit. (Name) yang mendengar keluhan Kenma lantas cemberut.

"Siapa suruh adu pukul-pukul an sama Kak Lev di zonetime? Dia itu sudah terbiasa melakukannya, kamu kan baru."

Kenma ikut cemberut, "aku bisa. Kemarin itu cuma salah sasaran dan posisi," ucapnya.

"Apa-apaan alasan itu?" Gumam (Name).

Kenma mendecak kesal, "Kenapa kamu selalu membela Lev? Mengesalkan, aku tidak menyukainya sama sekali."

".. Tentu saja karena dia itu kakakku, kan?"

"Aku tau itu, tapi kamu terlalu sering membelanya daripada aku! Menyebalkan, merepotkan, aku tidak suka." Kenma cemberut.

Ekspresi Kenma yang cemberut lantas membuat (Name) tersenyum geli, agak lucu rasanya.

"Kenapa kamu tertawa? Tidak ada yang lucu," ucap Kenma.

(Name) tersenyum, kemudian mencium pipi Kenma lembut. "Kamu lucu saat sedang cemburu, hehe."

DEG!
BLUSHH!!!

"A-ah.. dasar, aku tidak cemburu..""

"Oh? Wajahmu merah banget, loh, Kenma."

"Diam!"

.
.
.

To be continued...

Upload satu dulu wkwkkw

Kangen ga? :3

Вы достигли последнюю опубликованную часть.

⏰ Недавно обновлено: Apr 05 ⏰

Добавте эту историю в библиотеку и получите уведомление, когда следующия часть будет доступна!

-𝐌𝐘 𝐓𝐒𝐔𝐍𝐃𝐄𝐑𝐄 𝐁𝐎𝐘𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃 : Kozume KenmaМесто, где живут истории. Откройте их для себя