bab 13

859 40 2
                                    

Bagaimana cerita ini? Aku coba bikin ini tanpa brek jipek atau sama persis seperti anime atau mangnya. Dan maaf kalau menurut kalian ada yang sama dengan cerita ini di cerita atau akun sebelah iya itu tidak tersengaja 🙏🏻. Dan juga kalau kalian baca dari bab 1 sampai ini ada yang typo typo maaf 🙏🏻

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Di rumah sakit di ruangan rawat boruto

Terlihat sarada yang menyuapin boruto, ya akhirnya berdepatan antara boruto dan sarada tadi di menangkan oleh sarada dan sesuatu cara yang ampuh dan itu sarada sendiri yang tahu autor pun tak tahu

Boruto terus makan yang sarada sedorkan dengan wajah cemberut dan juga wajah ketakutannya, takut terhadap sarada. Kita semua tahu apa atau siapa yang membuat boruto ketakutan, ya tentu hinata selaku ibunya dan himawari selaku adik bungsunya, tapi ternyata ada satu orang lagi yang boruto ketakutan dan menurut boruto dia mirip ibu dan hima dan mungkin juga mirip neneknya kushina ya orang itu adalah sarada uchiha teman masa kecil boruto dan rekan setim boruto

Berhenti menunjukan. Wajah cemberut begitu, baka"sarada

Cik, kau itu curang kenapa kau mengancamku dengan menunjukan mata sharinganmu itu , dattebasa"boruto

Kalau tidak begitu bagaimana kau bisa makan hn? Dan lihat kau menghabiskan setengah makanmu dan segera di habiskan bukannya kau ingin cepat pulang hm?"sarads Menyuapi boruto

Cik, aku mau pulang tapi jangan.... Huk huk"boruto

Tersedak kan? Makanya kalau makan jangan banyak bicara dasar baka"sarada ngasih air minum ke boruto

Boruto menerima air itu dan langsung meminumnya

Berhenti memanggil ku baka aku tidak baka huu"boruto kesel dan cemberut

Suka-suka aku lah, menurutku kau itu baka, sudah berhenti cemberut segera habiskan makanannya, shanaroo"sarada

Sarada kembali menyupi boruto, boruto menerima supan sarada dan Boruto dan sarada saring menatap satu sama lain. Tanpa disadari mereka ada yang memperhatikan mereka

Ekhm.. Dunia merasa milik berdua ya"inojin

Kau benar mayat hidup (inojin), mereka sangat romantis"chocho

Merepotkan, mereka ini sedang apa sih"shikadai dengan wajah malamnya

Mitsuki hanya tersenyum melihat kedua rekan timnya dulu

Ka..kalian.. Dari kapan kalian di sana?/ dattebasa"boruto dan sarada

Dari sarada menyuapimu boruto"chocho

Apa kau pura-pura sakit hanya untuk berduaan dengan sarada boruto?"iwabe

Si...siapa bilang begitu aku benaran sakit a..aku kehilangan banyak cakra tahu"boruto gugup

Hm..sungguh bukan karena ingin di manja dengan sarada?"chocho

T...tidak kok"boruto

Oh, kalau begitu sarada di ambil orang lain tidak masalah dong?"inojin

Di...diambil orang lain? Ma...maksdnya apa hah!"boruto natap tajam ke arah inojin

Bo...boruto kau..."batin sarada melihat boruto

Tenang-tenang kawan, ya sarada banyak yang suka dengan dia dan ada juga yang ingin melamarnya loh"inojin

Boruto terdiam tidak percaya yang inojin bilang dan menundukan kepada dan tangan mengenal teman-teman boruto tidak melihatnya

Apa itu benar? Aku kira itu hanya rumor"denki

Itu benar kalau tidak percaya tanya saja dengan sarada saja"inojin

Bo..boruto kun"batin sumire melihat boruto

Apa itu benar sarada kau di kejar-kejar semua laki-laki sampai ada yang ingin melamarmu?"iwabe

Itu.. Bukan rumor itu benar tapi...."sarada

Stop! Kalian keluarlah aku ingin sendirian, jadi tolong keluarlah"boruto datar dan tegas

Merepotkan, ada apa denganmu boruto"shikadai

Bolt kau..."sarada

Ku bilang keluar!"boruto datar menatap tajam semua teman-teman

Huh baiklah kami keluar, ayo teman-teman"shikadai

Baiklah ayo"chocho

Akhirnya mereka keluar tapi sarada masih di dalam

Boruto kau..."sarada

Sarada, keluarlah aku ingin istirahat jadi keluarlah"boruto datar berbaring di kasur tanpa melihat wajah sarada

Bolt"sarada

Boruto tidak balas dan boruto tertidur, sarada melihat boruto tertidur akhirnya sarada keluar dari ruangan boruto. Dan tanpa di ketahu sarada boruto kembali bangun karena boruto hanya pura-pura tertidur untuk membuat sarada keluar dari ruangannya, boruto terdiam di ranjang rumah sakit

Bersambung
Senin, 08 Januari 2024

Kebangkitan Kembali (End)Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora