🍁 Budayakan vote sebelum membaca, terimakasih.
.
.
.
Sejak kejadian malam dimana Jungkook memergoki Jimin keluar dari kamar Yoongi, mau tidak mau akhirnya Yoongi dan Jimin terpaksa mengakui perbuatan mereka kepada Jungkook. Keduanya tidak bisa berbohong lagi, karna Jungkook melihat langsung banyaknya kiss mark di leher Jimin. Jungkook benar² sangat kecewa setelah mendengarkan penjelasan mereka. Dia merasa di khianati oleh kekasih sekaligus sahabatnya sendiri.
Karna merasa sudah tidak tahan, malam itu juga Jungkook memaksa untuk segera kembali ke Seoul. Yoongi dan Jimin terpaksa mengikuti kemauan Jungkook. Dan malam itu mereka benar² pulang.
Yoongi langsung mengantarkan Jimin dan Jungkook ke Apartementnya. Sampai di Apartemen Jungkook langsung mengemasi semua barang²nya. Dia akan pindah dari Apartemen itu. Jungkook tidak bisa lagi tinggal bersama Jimin, karna Jimin sudah berselingkuh dengan kekasihnya.
Jimin terus berusaha meminta maaf dan mencegah kepergian Jungkook, tapi Jungkook tidak menghiraukannya sama sekali. Berbeda dengan Yoongi yg tidak peduli sama sekali. Dia hanya duduk di sofa apartemen itu menatap kedua sahabat itu berdebat. Yoongi sesekali menarik Jimin agar tidak menghalangi Jungkook untuk pergi. Dia senang jika Jungkook memutuskan pergi dari Apartemen itu, agar dia bisa bebas mengunjungi Jimin setiap waktu.
Bahkan Yoongi sama sekali tidak meminta maaf kepada Jungkook atas perbuatannya.Wajahnya terlihat santai dan tidak merasa berdosa saat dia mengaku sudah melakukan hubungan intim dengan Jimin.
Setelah Jungkook pindah dari apartemen itu dia benar² menjauh dari hidup Jimin. Dia menghilang dan tidak lagi tinggal di Korea. Jimin terus berusaha mencari keberadaan Jungkook. Tapi dia tidak pernah berhasil menemukannya. Dan sejak saat itu juga Jimin berusaha menjauhi Yoongi. Dia selalu mengusir Yoongi saat Yoongi datang ke Apartemennya.
Walaupun begitu Yoongi masih tetap mengunjungi Jimin setiap pulang dari kantornya. Meskipun Jimin mengusirnya dia masih berusaha memperjuangkan cintanya untuk Jimin.
Hubungan Jimin dan Seokjin pun masih tetap berjalan seperti biasa. Tidak ada yg berubah, masih sama seperti dulu. Hanya sekedar bertemu dan makan malam, itu pun 2x dalam seminggu.
.
.
.
Ini sudah satu bulan semenjak kejadian di Villa itu. Hari ini Jimin berencana ingin mendatangi Yoongi ke kantornya. Beberapa hari ini dia tidak lagi melihat Yoongi datang ke apartemennya. Apa Yoongi menyerah karna dia terus mengusirnya?? Daripada pusing memikirkan hal yg tidak jelas, akhirnya Jimin melajukan mobilnya menuju kanton Yoongi.
Setelah sampai di kantor Yoongi, Jimin langsung mendatangi seorang gadis di meja resepsionis untuk menanyakan keberadaan Yoongi. Saat gadis itu ingin menjawab pertanyaan Jimin, tiba² ada seseorang yg memanggil Jimin lalu menghampirinya.
"Sayang kau di sini?? Kenapa tidak mengabariku?" Seokjin menghampiri Jimin di ikuti Yoongi yg berjalan di belakangnya. Kebetulan mereka baru saja selesai rapat dan tidak sengaja melihat Jimin.
"Hyu .. Hyung?? Aku hanya ingin berkunjung saja," Jimin menjawab pertanyaan Seokjin. Tapi matanya sejak tadi hanya tertuju kepada Yoongi yg juga sedang menatapnya.
"Harusnya kau mengabariku sayang," Seokjin mendekat lalu mengecup kening Jimin.
Melihat interaksi itu Yoongi hanya bisa mengepalkan kedua tangannya di saku celana. Karna merasa tidak tahan melihat kemesraan pasangan itu Yoongi langsung berbalik. Dia ingin pergi, tapi Jimin langsung menahan tangannya. Hal itu membuat Seokjin menatap keduanya heran.
YOU ARE READING
Yoonmin ● One Shoot.2 || BxB
RomanceKumpulan cerita Yoonmin One Shoot, story di book ini bisa jadi 1 judul paling banyak 7 chapter. ● BxB ‼️ ● MPREG ● Yoongi - Top ● Jimin - Bot
