"KAK MANGKOK DI DAPUR JATUH SENDIRI."
"Kak wc di kamar gue mampet."
"KERAN AIR DI DAPUR BOCOR, KAK."
"Kak, dia masih suka sama gue ga, ya?"
"Kak, gue nemu kondom bekas di atap deket jemuran punya siapa, ya?"
Chris jadi merasa agak menyesal kembali m...
Chris memandangi sekeliling ruangan dengan seksama. Perasaan ngeri menyelimutinya meskipun di dalam kamar berukuran 4×5 meter itu, ia nggak sendirian. Ada renjani, sepupunya yang juga pindah dan akan menghuni kamar ini, kamar paling ujung di lantai dua, yang tepat berada di samping balkon.
"Iya, kak. Rame."
Kata-kata alia beberapa hari lalu, masih sangat membekas di ingatannya. Dia mendadak ragu. Takut terjadi hal buruk jika membiarkan kamar ini tetap dihuni. Akan tetapi, bisa saja alia hanya bercanda. Atau mungkin yang alia maksut bukanlah hantu melainkan debu atau--
"KAK CHRIS!"
Chris hampir oleng saat kesadarannya kembali setelah renjani berseru memanggil nama dan mengguncang tubuhnya.
"Lo ngelamunin apa, sih, kak? Gue ajak ngomong malah diem aja."
"Ohh, yaudah bentar ambil tangga dulu buat ganti."
"Oke." renjani memberikan jempolnya.
Chris kemudian keluar dari kamar, hendak turun ke lantai satu untuk ambil tangga di gudang.
Setelah mendapatkan benda yang dia inginkan, pemuda itu kembali berjalan menuju lantai dua. Belum sempat kakinya memijak anak tangga pertama, dia tiba-tiba merasa merinding. Hawa di sekitarnya dingin dan menusuk persis seperti ketika alia membahas soal kamar itu.
Apa jangan-jangan.... jantungnya berdetak kencang. Perasaannya mendadak berubah nggak enak. Semoga nggak terjadi hal buruk pada renjani atau dia nggak akan pernah memafkan dirinya sendiri.
Tergopoh-gopoh chris menaiki tangga dengan keringat dingin mulai menetes melewati pelipisnya, hanya untuk menemukan orang yang dia khawatirkan sedang mengobrol berdua bersama raihan di depan pintu kamar.
"Jangan cuma tali kardusnya doang a' yang dibuka, pintu hati neng juga dong."
"Boleh, apasih yang enggak buat neng jani."
Sialan, batin chris kesal. Ternyata ekspektasinya terlalu tinggi.
Lantas, jika bukan kamar itu penyebabnya, hawa gak enak tadi, berasal darimana?
DUAR!
Chris hampir loncat dari tempatnya berdiri saat mendengar suara pintu terbanting. Ia refleks menoleh ke arah datang suara dan semakin merinding saat menyadari pintu kamar rachel lah yang menjadi penyebab suara keras tadi.
Ternyata ada yang lebih seram dari hantu ....
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
