[E N D]
°°°°
Cinta dan benci memang beda beda tipis. Tapi bagaimana kalau yang kau benci dan cintai itu saudara tiri mu sendiri?
Akankah kisah mu berakhir dengan baik?
Atau kau seperti melewati ranjau kehidupan yang pelik?
Ini kisah mereka...
Ke...
Chapter ini penuh dengan kekesalan kalian sama apa yang bakal Yoora lakuin ke Jungkook 🙂
Jadi untuk waktu dan tempat, di persilahkan untuk yang mau meluapkan emosi nya di sini 🙃
.
.
.
Seperti ajakan Yoora, kini Sohyun sudah berada di club malam tempat fakultas olahraga mengadakan acara minum minum. Sebenarnya Sohyun tidak suka datang ke tempat seperti ini, tapi dia juga tidak enak menolak dan Jungkook juga seperti nya tidak akan datang jika dia tak datang juga.
Sesampainya di pintu masuk klub, langkah Sohyun terhenti dengan gamang. Sorot mata nya terarah pada satu objek yang sedang duduk seorang diri di meja bar dengan ekspresi yang tak pernah Sohyun lihat sebelumnya.
“Sso!”
“Ah, iya?” sahut Sohyun sambil menoleh ke arah Jungkook.
“Kalau kau tidak suka, ayo pulang saja. Aku juga tidak ada niatan datang kok.”
“Eh, jangan! Kan Yoora ingin sekali kau datang. Aku tidak masalah kok, yuk masuk!” Sohyun tersenyum, menggandeng tangan Jungkook untuk segera masuk ke dalam.
Di sisi lain, Taehyung yang sedang meminum segelas whiskey nya pun menoleh saat melihat presensi Sohyun baru datang bersama Jungkook.
Taehyung mengernyit bingung, apalagi melihat Sohyun di tempat yang tidak pernah di kunjungi gadis itu. Tapi hanya sedetik, setelah nya Taehyung hanya melengos dan mencoba untuk tidak perduli.
Hingga suara decitan kursi di samping nya terdengar bersamaan dengan suara Sohyun yang mengalun, “Boleh pesan minum yang tidak ada alkoholnya?” Tanya Sohyun pada bartender.
Bartender itu mengangguk, kemudian membuatkan minuman yang Sohyun inginkan. Sambil menunggu, Sohyun hanya menatap sekeliling. Hingga suara Taehyung menginterupsi, “Kau sedang apa di sini? Mengikuti ku?”
Sohyun terkejut, kemudian menoleh ke arah Taehyung dan memberikannya tatapan tajam, “Mengikuti mu? Sepertinya aku sudah gila.”
“Kau sendiri, kenapa duduk diam di sini? Tidak ikut teman teman mu di sana? Sepertinya mereka bersenang-senang.” Sohyun menggerakkan kepalanya ke arah lantai dansa, tempat anak anak baseball—yang pasti di pimpin oleh Jimin tengah menguasai lantai dansa dengan beberapa gadis berpakaian minim.
Taehyung hanya melirik sekilas, “Tidak minat.” sahut Taehyung singkat.
“Silahkan.”
Sohyun tersenyum tipis, kemudian menggeser gelas minuman nya lebih dekat dan memerhatikan nya dengan seksama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
