" gila gue transmigrasi jadi antagonis njirr",batin Xavera .
"Honey.... Kau sangat manis, tunggu aku",-
Singkat aja sinopsisnya author gk tau buat sinopsis .
Happy reading guys..... Jangan lupa like dan komennya
Author POV
Pagi ini Kyra bersiap siap untuk haripertamanya bersekolah.
"Emang ya gue cantik banget", kata Kyra sambil menatap dirinya di depan cermin.
Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.
Setelah selesai mempersiapkan diri Kyra berjalan menuju lantai satu. Di sana sudah duduk Abang beserta orang tuanya.
Kyra yang melihat itu hanya cuek dan memilih langsung duduk ditempat duduknya.
" Berbeda", batin Abang pertamanya bernama Xander.
" Lo beda kyra", batin Abang keduanya bernama Lio.
" Kenapa Kyra tidak menyapa kami ", batin sang mommy.
" Makan", kata kepala keluarga memecahkan keheningan diantara mereka.
" Kyra mau makan apa sayang?", tanya mommy Kyra yang bernama Tiara.
" Gak usah mom biar Kyra ambil sendiri aja", balas Kyra canggung. Karna dulu dirumahnya dia selalu makan sendiri ditambah dia anak tunggal.
Mommy Kyra yang mendengar itupun hanya menuruti saja.
" Kenapa kamu berubah sayang?" ,Batin mommy Kyra.
Selama makan pagi berlangsung banyak pemikiran yang datang di benak mereka semua. Sedangkan di satu sisi Kyra makan dengan nikmatnya.
" Gila enak banget masakannya dah cocok ni jadi chef bintang 100", batin Kyra makan sambil tersenyum menikmati tiap suapan yang masuk ke mulutnya.
Karena makan yang sangat enak tidak terasa kini makanan yang berada di piring kyra telah habis.
" Kyra berangkat deluan ", kata Kyra pelan lalu berlalu sambil menenteng tas hitamnya.
" Sayang kamu gak berangkat sama Abang kamu?", tanya mommy Kyra menghentikan Kyra.
" Gak ahh nanti Kyra diturunin dijalan lagi, Kyra hari ini piket", balas Kyra membeberkan perbuatan Abang keduanya selama ini sambil melihat kearah Abang keduanya.
"Mampus lu", batin Kyra.
Mommy Kyra terkejut bukan main bagaimana tidak selama ini anak perempuannya selalu meminta Abang keduanya untuk mengantarnya Namun dia tidak mengira putranya tega meninggalkan putrinya di tengah jalan.
Setelah mengatakan itu Kyra langsung berjalan keluar.
" Pak hari ini Kyra diantar sama bapak ya", kata Kyra berjalan masuk ke dalam mobil.
" Baik non", balas sang supir.
Selang beberapa menit di mobil akhirnya Kyra sampai di sekolahnya.
" Makasih pak, Kyra masuk dulu ya", katanya sambil berlalu masuk ke dalam sekolahnya.
Bisa dia lihat sekolah yang ditempatinya terlihat sangat mewah , banyak anak anak yang membawa mobil dan motor sport ke sekolah.
Kyra berjalan pelan menuju kelasnya.
" Selamat pagi guy", sapa Kyra pada teman sekelasnya.
Semua murid yang berada dikelas Kyra hanya diam memandang Kyra. Karna Kyra yang mereka kenal seorang yang sombong dan tidak mau berbicara dikelasnya. Biasanya setelah sampai di kelas dia akan keluar mencari gebetannya.
" Jirrr....napa ni gak ada yang balas gue, harus gue keluarin nih jurusan andalan gue", batin Kyra.
Tiba... Tiba...
" Hiks.... Hiks... Hikss... Kenapa hiks... Gak ada yang jawab Kyra hiks... Hiks .. huaaaa.... Kalian jahat....hiks .. Kyra kan gak lagi lupa ingatan hiks....", tangisnya.
Mereka yang mendengar itu pun dengan cepat mengerubungi Kyra.
" Kyra Lo kenapa? Udah ya nangis malu loh banyak orang", kata ketua kelas Kyra .
