Perhatian untuk warga yang menaiki kapal Taeso!
Harap untuk mengencangkan sabuk pengaman karena di chapter ini cukup terasa ugal-ugalan!
Warning! Untuk warga yang masih merasa bocil, segera hempas keluar story ini karena author tidak mau bertanggung jawab kalau kalian ingin mencoba nya atau merasa ketagihan dalam membaca!
Hahaha😏
Okey, selamat menikmati pertunjukan ❤
Ps, maaf untuk bahasa yang kasar dan vulgar. Author hanya ingin kalian ikut hanyut dalam nuansa intim antara Taehyung dan Sohyun 😉
.
.
.
Waktu sudah menunjukkan pukul 7, seharusnya mereka bersiap untuk makan malam. Namun yang terjadi malah sebaliknya, mereka sedang duduk dengan saling berhadapan. Tatapan mata mereka terlihat memandang satu sama lain dengan arti yang berbeda.
Di detik yang beradu dengan jam, terdengar helaan nafas Taehyung yang memburu. Tapi sedetik kemudian Taehyung terlihat menahan nafas saat jari jemari Sohyun membuka kemeja nya sedikit demi sedikit. Secara perlahan, hampir membuat Taehyung tak sabaran.
Grep!
Sohyun yang sudah larut dalam suasana pun mengernyit bingung kala Taehyung menahan pergerakan tangannya, “Wae?” tanya Sohyun heran.
“Jamkaman!” seru Taehyung sambil ngibrit menuju kamarnya. Sohyun pun yang melihat tingkah Taehyung seketika mendengus, kenapa di sini dia yang terlihat seperti “anak perawan?”
Di sisi lain, Taehyung yang yang berada di kamar segera mengambil minyak wangi dan menyemprotkan nya secara teliti ke seluruh pakaian nya. Kemudian menyemprotkan cairan penyegar ke dalam mulutnya agar tidak ada bau yang tidak sedap.
Snif snif...
Taehyung membaui mulut dan pakaian nya, setelah bau tidak sedap tersamarkan Taehyung kembali bergegas menuju ruang tengah.
Tapi baru juga membuka pintu kamar dia di kejutkan dengan penampakan Sohyun di sudah berada di hadapannya, “Kamjagia! Ya! Sohyun, kau mengejutkan ku.” seru Taehyung sambil mengelus dadanya.
Sohyun melipat kedua tangannya di depan dada, kemudian menatap Taehyung sepenuhnya, “Kau itu sedang apa sih? Kenapa tiba tiba pergi seperti tadi?”
Taehyung menggaruk tengkuknya gugup, “Ah~ aku hanya—”
“Hanya apa?” tanya Sohyun sambil berjalan maju. Mengakibatkan Taehyung memundurkan langkahnya dengan sorot mata gelagapan.
“Mwo?” seru Sohyun menantang. Sungguh, kenapa Taehyung memperlakukan nya seperti gadis yang tidak sabaran seperti ini?
“Uhm, aku hanya sedang mempersiapkan diri. Maksud ku, aku tidak mau kau merasa tidak nyaman saat melakukan nya dengan ku.” sahut Taehyung gugup. Saat ini posisi nya tengah terpojok dengan Sohyun yang berdiri tak sabaran di depan nya.
Sohyun menghela nafas berat, kemudian menatap Taehyung sayu. Menggerakkan tangan nya untuk menuju ke arah kerah pakaian Taehyung dan menariknya begitu saja, “Kau benar benar —sedang menguji kesabaran ku ya?”
Taehyung mendelik, “Anni. Aku bicara jujur. Tapi Sso, kau benar-benar menginginkan nya? Maksud ku—”
“Sudahlah. Sekarang aku terlihat seperti gadis murahan di matamu kan? Pasti kau berpikir kalau aku seperti gadis yang tidak tahu malu. Karena bahkan setelah bilang suka sekarang tiba tiba aku ingin kita melakukan nya. Aku tahu apa yang ada di pikiran mu.” ujar Sohyun dengan nada kecewa, “Kalau seperti itu lupakan saja!” lanjut Sohyun lagi dengan berbalik badan.
YOU ARE READING
FORBIDDEN LOVE✔️
Fanfiction[C O M P L E T E D] °°°° Cinta dan benci memang beda beda tipis. Tapi bagaimana kalau yang kau benci dan cintai itu saudara tiri mu sendiri? Akankah kisah mu berakhir dengan baik? Atau kau seperti melewati ranjau kehidupan yang pelik? Ini kisah m...
