𝙴𝚙𝚒𝚜𝚘𝚍𝚎 𝙳𝚎𝚕𝚊𝚙𝚊𝚗 𝙱𝚎𝚕𝚊𝚜

117 34 72
                                    

Siang semuanya, hehe aku update 🥰

Jangan bosen² dapet notif dari aku yaa 😅

Selamat membaca ♥️

.

.

.

Keesokan harinya,

“Lagi!”

Satu kali Sohyun masih berusaha sabar.

“Lakukan lagi!”

Dua kali, dan Sohyun masih menurut.

“Lakukan dengan benar! Lagi!”

Tiga kali, dan Sohyun hampir naik pitam jika tidak ingat festival musik yang tinggal beberapa waktu lagi.

Jadi dengan kesabaran yang hanya seujung kuku, Sohyun tetap mengikuti keinginan Yoongi untuk beberapa kali coba. Padahal Sohyun pikir dia sudah melakukan sesuai note yang Yoongi catat.

Brakh!

Sohyun terkejut saat tiba tiba Yoongi membanting kertas not ke atas nuts pianonya. Kemudian pria itu menghampiri Sohyun dengan raut wajah keruh, mengambil kertas note di hadapan Sohyun dan menggoyang goyangkan nya di depan Sohyun.

“Ini. Apa kau tidak bisa membaca nada lagu?! Aku sudah menuliskan rinci dan lengkap, tapi kenapa permainan mu biasa saja?! Ingat baik baik Ahn Sohyun! Aku tidak mau bekerja sama dengan orang yang bermain musik saja ogah-ogahan seperti mu!”

Sohyun mendelik tajam ke arah Yoongi, “Ogah-ogahan? Kau pikir bermain alat musik seperti ini hanya main main? Hanya hobi yang jika sudah bosan di tinggalkan, begitu?” hampir saja Sohyun mau mencakar wajah tembok pria di depan nya ini.

Alih alih merasa bersalah, Yoongi hanya mengedikan bahu acuh. Kemudian sedikit menurunkan pandangan, Yoongi mensejajarkan wajahnya dengan Sohyun lalu berbisik lirih, “Kalau begitu, tunjukkan padaku kalau kau bisa. Kalau kau pintar, anggap semua perkataan ku ini adalah motivasi!” setelah nya Yoongi menegakkan tubuhnya, “Ayo lanjutkan latihan! Kita tidak punya banyak waktu.”

Setelah nya Yoongi kembali ke tempat nya, sedangkan Sohyun hanya terdiam sambil berusaha mengontrol emosi. Ada benar nya yang Yoongi katakan, anggap saja ini pacuan untuknya terbang lebih tinggi. Lagipula, dia harus buktikan pada Yoongi kalau dia bisa melakukan yang terbaik dari yang terbaik.

Setelah menarik nafas dalam-dalam, Sohyun pun mulai memposisikan biola nya lagi. Dan kemudian kembali menggesek senar biola sesuai dengan note lagu yang tertera di depan nya.

Dalam diam, Yoongi memerhatikan Sohyun tanpa kedip. Melihat bagaimana gadis di depan nya itu memejamkan mata dan mendalami nada lagu yang sedang ia mainkan.

Sekali lihat, Yoongi juga tahu bahwa Sohyun bisa bermain dengan baik dan memiliki tekat yang kuat. Tapi karena pada dasarnya Yoongi itu bermulut tajam, jadi dia asal ceplas-ceplos kalau bicara.





Setelah tiga puluh menit berlatih tanpa jeda, akhirnya Sohyun pun di perbolehkan istirahat. Dengan duduk di bawah sambil meminum air mineral Sohyun menghembuskan nafas lega.

“Kita akan berlatih hingga jam makan siang nanti, jadi jangan ke mana mana sebelum latihan selesai! Arraseo?

Sohyun mendengus, dengan memaksakan senyum Sohyun pun menjawab, “Nee, songsaenim.

Drrrt drrrt drrrt...

Sohyun melihat ponsel nya, tertera nama Taehyung di layar. Tanpa menunggu lama Sohyun pun mengangkat panggilan telepon tersebut, “Yeob—eh”

FORBIDDEN LOVE✔️Donde viven las historias. Descúbrelo ahora