12

66 6 0
                                    


........





"molly ku sedih"

"molly meneteskan air matanya"

"hati molly terluka"

"molly kecewa"

chiquita menulis kata demi kata di diary miliknya

gadis itu menulis sambil menahan tiap tetesan air mata yang akhirnya tumpah juga di pipinya

"kamu harus bahagia moll" lirih gadis itu

"aku janji bakal buat kamu bahagia" sambungnya

mama lisa mengelus lembut rambut putri kesayangannya itu

lalu mengecup pucuk kepala gadis yang sedang duduk di kursi meja belajar di kamarnya

"kamu rindu molly?" tanya mama lisa setelah melihat apa yang di tulis putrinya barusan

"maa . . aku sayang banget sama molly, boleh aku berharap molly selalu ada di hidupku? jadi bagian dari kisahku?"

"sayang . . molly udah mengukir kisah dengan mu beberapa bulan lalu, dia juga mengisi hari hari gadis kecil mama dengan penuh kasih sayang, sekarang chiquita mulai belajar untuk ikhlasin molly yaa"

padahal chiquita ga bermaksud gitu tapi mama nya malah salah sangka

"kalau aku ngerasain cemburu pas liat cwo suka sama cwe itu artinya aku jatuh cinta?"

"kamu lagi jatuh cinta sama siapa?"

"ada satu cowo satu sekolah sama aku. . dia lucu kayak molly, aku ngerasa nyaman tiap dekat dengannya"

"itu hal wajar karena kamu sudah besar dan udah tau apa itu cinta, siapapun laki laki itu kalau dia berasal dari keluarga baik baik, dia juga baik dan sopan mama bakal setuju dan selalu dukung putri mama"

"maa. . " gadis itu memeluk mama nya begitu pun sebaliknya

"anak kesayangan mama" mama mengelus lembut rambut putri nya

.......

yuri tiba di pantai yang di maksud jihoon setelah ia menerima pesan dari kekasihnya itu

"berhenti di sana" ucap jihoon kala melihat langkah yuri yang semakin mendekat

kaki wanita itu pun terhenti ketika mendengar perintah pacarnya

"aku mau putus, aku ga bisa menemanimu seperti hari hari sebelumnya, aku bukan lagi jadi tempat mu bersandar kalau kamu sedih mulai sekarang belajar lah untuk menghapus air mata mu sendiri karena mulai hari ini dan seterusnya hidupmu akan berjalan tanpa ada aku di sampingmu" jihoon langsung pergi setelah mengatakan hal itu

yuri yang masih terpaku seperti petir di siang bolong ia mendengar jihoon mengeluarkan kata kata yang bahkan sama sekali tak pernah terfikirkan olehnya hingga saat ini

gadis itu berlari mengejar pria yang kini telah melaju dengan motornya

"jihoon" teriaknya

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 25 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

fairy circle. - chiquita Where stories live. Discover now