MY BADBOY "ABARA"

21 🔞

Jangan lupa vote dan komen ya!
Ayo kita nikmati malam pertamanya Bara dan Bella 🤭🤭🤭

Bocil harap minggir!!!!!

.
.
.
___________________________

" Huh, capek gua! " Seru Bella saat sampai dirumah baru mereka dan segera menghempaskan tubuhnya disofa. Bara hanya tersenyum melihat tingkah istrinya sambil berjalan kekamar membawa kedua koper milik Bella.

" Bar, tinggalin aja koper gua disitu!" Perintah Bella yang akhirnya juga harus membuntuti Bara kelantai atas tepat di kamar utama. Ia merasa tak enak hati melihat Bara yang malah ingin membereskan barang-barangnya.

" Udah kamu istirahat aja, biar aku yang beresin. Kamu kan masih capek"

" Gini-gini gua masih punya hati juga kali bar, ya gak mungkin gua santai-santai sedangkan lu beresin barang-barang gua."

" Kan aku gak keberatan bel."

" Tetep aja gua gak enak sama lu. Udah sana minggir biar gua beresin sendiri! "

" Baiklahhh... " Bara menyerah untuk berdebat dengan Bella dan memilih keluar dari ruangan walk in closed. Ia memutuskan membersihkan area tempat tidur saja dari pada harus berdebat dengan istrinya.

Senyum Bara mengembang menatap ranjang king size yang sedang ia bersih kan. Ranjang ini lah yang akan menjadi saksi bisu adegan panas antara dirinya dan Bella. Memikirkan hal tersebut membuat pipi Bara memanas. Segera ia buang jauh-jauh pikiran kotor yang terus berputar dikepalanya.

" BARAAA.... " Jerit Bella keras yang membuat Bara berjengkit kaget.

Tampak Bella berjalan mendekati nya dengan muka masam. Bara bisa memprediksi hal buruk akan terjadi padanya saat ini.

" Lu tidur disini juga? " Tanya Bella sengit.

" Iya."

" Maksud lu kita tidur dikamar yang sama?"

" Iya Arbellaaaa... "

" Lu gila hah?. Kenapa kita harus tidur berdua?"

" Dimana letak gilanya coba?. Kita kan udah sah suami istri. Lebih gila lagi kalo kita tidur pisah ranjang Bella. " Ucap Bara sambil membungkukkan tubuhnya menatap wajah Bella yang terlihat sangat kesal.

Bella mendengkus kesal dan kembali ke walk in closed sambil menghentak-hentakkan kakinya. Matanya menatap nyalang pada pakaian Bara yang sudah tertata rapi disana. Ia tak henti-hentinya menggerutu sambil merapikan baju-baju nya.

Sedangkan Bara hanya menghela nafas pelan berusaha bersabar menghadapi sifat Bella yang tak mau kalah disetiap perdebatan mereka. Setelah selesai membereskan ranjang, Bara kembali turun untuk mengambil beberapa barang yang masih tertinggal didalam mobil dan kembali membawanya kekamar. Tatapan Bara terhenti pada paperbag berwarna merah muda yang menyelip diantara barang-barang pemberian orang tuanya dan orang tua Bella. Seingat Bara, ia tidak ada membawa ataupun menerima barang tersebut. Tapi ia memilih untuk tidak ambil pusing, bisa jadi paperbag itu milik Bella.

" Bel, ini punya kamu?" Tanya Bara sambil menenteng paperbag yang ia temukan didalam mobil tadi.

Bella menoleh sejenak dan datang menghampiri Bara berhubung pekerjaannya tadi sudah selesai.