SPT 23

52 26 2
                                    

Hari libur pun tiba Izy lebih memilih menghabiskan waktu liburnya berdiam diri di rumah menghabiskan waktunya dengan menonton drakor dan juga membaca novel.

Dan seperti saat ini Izy sedang rebahan dengan posisi tengkurap dan di depannya terdapat laptop yang menampilkan film drama korea yang Izy sukai.

Saat sedang asik menonton drakor tiba tiba ponsel Izy berbunyi Izy pun beranjak mengambil ponselnya, Izy mengernyitkan dahinya bingung 'nomor yang tidak dikenal' siapa yang menelponnya?.

"Hallo, siapa nih yang nelpon?" Tanya Izy setelah mengangkat telpon tersebut.

"Gue Riko" Jawabnya dari seberang sana.

Ternyata yang menelponnya adalah Riko "oh ya kenapa Rik?"

"Lo bisa kesini nggak, sih Aksa sakit" Ucap Riko dan ucapan Riko membuat Izy khawatir.

"Aksa sakit apa? Kok bisa sakit si Aksa?" Tanya Izy bertubi tubi.

"Santai dong nanya nya satu satu, kayaknya lo khawatir banget sama Aksa" Jawab Riko.

"Aksa sakit gegara kemaren nggak makan seharian, tuh bocah mikirin lo mulu katanya lo lagi marah ya sama Aksa" Tanga Riko.

"Lebay banget tuh bocah masa karena gue marah dia sampai rela nggak makan seharian" Batin Izy.

"Zy lo masih di sana kan, gimana lo bisa kesini kagak?, gue harap lo bisa kesini ya soalnya sih Aksa ngigo terus manggil manggil nama lo mulu"

"Oke oke, gue bakal kesana" Jawab Izy dan mematikan sambungan teleponnya.

"Kalau jenguk orang sakit enaknya bawa apa ya" Pikir Izy.

"Gue bawa buah sama bolu aja kali ya ... ah iya gue bawa itu aja" Ucap Izy, mengambil tasnya dan melenggang pergi. Sebelum pergi Izy berpamitan terlebih dahulu dengan Zyan, kakaknya.

Izy pergi ke rumah Aksa di antar oleh supir pribadi Bundanya, sebelum pergi ke rumah Aksa, Izy mampir ke toko buah dan toko Roti untuk membelikan buat Aksa sebagai buah tangan. Apa bila kita ingin menjenguk orang sakit sebaiknya membawa buah tangan.

Tak berselang lama Izy sampai di rumah Aksa, Izy pun membuka gerbang rumah Aksa dan menekan Bel rumah yang berada di samping pintu masuk.

Pintu rumah Aksa terbuka "Akhirnya lo dateng juga, mending sekarang lo langsung ke kamar Aksa aja" Ucap Riko menarik Izy untuk masuk ke dalam rumah.

"Masa iya gue masuk ke kamarnya Aksa sendirian" Ujar Izy.

"Gue temenin"

Izy dan Riko berjalan menaiki tangga untuk menuju ke kamar Aksa saat sudah sampai di depan pintu kamar Riko pun membuka pintu kamar tersebut namun saat pintu terbuka Izy tidak melihat adanya Aksa di dalam kamar itu.

Izy masuk ke dalam kamar Aksa namun tiba tiba ia di kejutkan oleh Aksa yang baru saja nongol dari balik pintu.

Dor...

"Selamat anda kena prank" Ucap Aksa di iringi dengan tawanya yang keras begitu juga dengan Riko yang turut ikut tertawa.

"Jadi lo nggak beneran sakit, lo cuman nge prank gue doang?" Tanya Izy.

Aksa mengangguk "Iya. Gue ngelakuin ini biar lo nggak marah lagi sama gue"

Izy yang merasa telah dibohongi oleh Aksa pun tambah marah pada Aksa"Dengannya lo nge prank gue kayak gini lo kira gue bakal maafin lo. Enggak!! Yang ada gue malah tambah marah sama lo"

"Emang dasar nyebelin lo ya, gue udah bela belain kesini waktu gue dapet kabar dari Riko kalau lo lagi sakit, eh ternyata gue cuman di prank, gue sumpahin lo beneran sakit" Ucap Izy, membuka pintu kamar Aksa berniat ingin pergi dari rumah Aksa.

CINTA SEBATAS PATOK TENDA {TERBIT}Où les histoires vivent. Découvrez maintenant