The Mysterious of Zibala Hill [TAHAP REVISI]

CHAPTER 03 - SHATTERED MEMORIES

Pada tahun 1990, seorang pria berjanggut yang bernama Chris sedang menjelajahi hutan pada siang hari untuk memburu hewan liar. Peralatan yang dibawa olehnya hanya senapan dan kapak.

Saat sedang berjalan, tiba-tiba Chris berhenti karena melihat sesuatu di depan sana. Dia menggunakan senapannya untuk membidik, terlihat ada sebuah pertengkaran yang sedang terjadi di depan sebuah gubuk.

Chris menghampiri pertengkaran tersebut dan menegur seorang kakek, "Hei! Kenapa kau memukul gadis itu?"

Sang kakek menjadi kesal, "Siapa kau?! Tidak usah ikut campur urusan orang lain!"

"Ya, aku tahu, tetapi kau tidak sepantasnya memukul seorang perempuan!" bentak Chris.

Tiba-tiba kakek tersebut menodongkan pistol ke arah Chris, "Pergilah!"

Gadis yang bertengkar dengan kakek itu berteriak dengan keras, "Hentikan! Aku sudah muak dengan semua perilaku Kakek!"

"Jaga ucapanmu, Margaret! Jika bukan kami yang mengurusmu, siapa lagi?!" gertak sang kakek.

Gadis yang diketahui bernama Margaret itu membalas gertakan sang kakek, "Kakek pikir siapa yang membunuh ayah dan ibuku? Siapa?!"

Tangan sang kakek yang sedang menggenggam pistol menjadi bergetar, "Itu bukan salahku! Mereka sendiri yang ingin mengorbankan jiwanya."

"Dasar pemuja setan!" murka Margaret.

Sang kakek mengubah sasaran tembaknya ke Margaret, "Jika kau membangkang, maka kau tidak akan pernah bisa hidup dengan tenang! Itu adalah konsekuensi atau kutukan bagi penentang sepertimu!"

Saat sang kakek itu bersiap menarik pelatuknya, tiba-tiba Chris mengambil kapak dari punggung dan melemparnya ke arah sang kakek tersebut sampai tertancap di tubuhnya.

Sang nenek yang mendengar keributan dari dalam gubuk, langsung keluar sambil menggenggam sebuah pistol. Untungnya, Chris sigap mengambil pisau dari saku celana dan melemparkan ke kepala nenek tersebut hingga tewas seketika.

Margaret terkejut melihat aksi dari Chris, "Kamu membunuh semuanya?"

"Ya, aku lepas kendali, maafkan aku." Chris menyesali perbuatannya.

Margaret memeluknya, "Tidak apa-apa, akhirnya aku bisa terbebas."

Seiring berjalannya waktu, Chris dan Margaret menjalin hubungan dan menikah setahun kemudian. Mereka dikaruniai anak perempuan yang bernama Anna. Mereka semua tinggal di sebuah vila yang berada di wilayah Zibala Hill. Vila tersebut dibangun oleh Chris untuk keluarga kecilnya itu.

•••

20 tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2010. Anna tumbuh sebagai remaja yang introvert. Dia sangat dikekang oleh orang tuanya, tidak memiliki teman, sekolah pun harus mendatangkan seorang guru atau pengajar ke tempat tinggalnya.