Tentang Aku Dan Kamu [END]✓

-21- permainan yang sangat seru!

hai haii, kalian masih ingat bab yang dimana Mayted merobek sebuah foto?

kira-kira ada apa di balik foto itu? atau hal apa yang bakalan Mayted lakukan ya??

marii kita mulai bab ini, aku pastikan kalian ga bakalan bosen. karena bab ini sangat xjsjdksksjdud😮. jadi kalian wajib banget baca.

okee, happy reading cegil nya Mayted 🐈🐈

****
Mayted merobek robek foto itu hingga hancur berkeping-keping. "karena kamu sudah berakhir, kini gantian beberapa teman kamu yang harus kena."

setelah foto itu sudah hancur berkeping-keping Mayted tersenyum simpul bahkan bisa di bilang itu bukan senyuman yang biasa ia tunjukkan ke banyak orang.

ia mengambil handphone dan mengirimkan chat ke seseorang.

You
lakukan sekarang, kalau perlu hancurkan semuanya. ingat jangan sampai mereka berani menyentuh (nama kamu) lagi.

Tommy
baik tuan, kini saya sedang mengawasi mereka. dan saat ini mereka tengah memeras uang dari seorang bapak bapak penjual sayur.

You
dasar sampah, cepat kerjakan tugas kamu. bilang sama yang lain jangan sampai ada jejak. kerjakan dengan rapi nanti saya datang kesana.

Tommy
baik tuan, untuk tempatnya nanti saya share location.

You
jangan lupa kabari saya jika semuanya sudah beres.

Tommy
baik tuan, saya mengerti.

Mayted menatap kearah kepingan foto itu. "walaupun (nama kamu) tidak membalas dendam, jangan harap kalian bisa hidup tenang. karena sebelumnya kalian kembali menyentuh milik saya. jadi kali ini saya pastikan kalian tunduk sama saya."

tok tok tok...

"masuk."

kamu membuka pintu ruang kerjanya Mayted lalu masuk dan menghampiri Mayted. "aku bikinin kamu soto ayam, kamu suka ini kan?"

Mayted mengangguk. "suka."

"kalau gitu di makan ya, aku pamit keluar dulu."ujar kamu namun Mayted menahan tangan kamu. "mau kemana?"

"pergi sama mas Agung, mau ke minimarket depan."jawab kamu.

"ga usah, biar Agung pergi sama Deril atau Rajif aja."ujar Mayted. lalu ia mengambil handphone dan mengetikkan pesan ke Agung.

You
pergi ke minimarket nya sama Deril atau Rajif aja, (nama kamu) ada urusan sama saya.

Agung
yeh, si bapak bilang aja mau bucin. ya udahlah gapapa nanti sama Deril aja.

Mayted menatap kamu lalu menunjukkan layar handphonenya. "udah kan? sekarang ga usah kemana-mana."

"oh iya ralat, tanpa seizin saya."lanjutnya.

"bilang aja kamu ga mau aku jalan sama mas Agung."ujar kamu.

Mayted menatap kamu tajam. "jadi kamu mau jalan sama Agung hm?"

kamu yang di tatap seperti itu refleks tersenyum simpul. "hehehe, bercanda lagian tadi aku mau beli cemilan makanya sekalian aja mau ikut sama mas Agung."

"kenapa ga bilang saya?"tanya Mayted.

"kan kamu sibuk dari tadi di ruangan ini, nanti aku ganggu."jawab kamu.

Mayted menggeleng. "gak, saya ga sibuk. lagian mau saya sibuk atau engga kamu ngomong aja pasti saya sempetin waktu saya buat kamu."

"iyaa maaf ya, lain kali aku bilang kamu dulu."