(3) rumah sakit dan janji

3 1 0
                                    

"إن هذه الحياة مؤقتة، فحافظوا على أعمالكم في الحياة القادمة."
"Hidup ini hanyalah sementara, jagalah amal untuk kehidupan selanjutnya."
  

                                       Happy reading
.
.
.
.
.
.

Setelah ijin selama 3 hari akhirnya ara pun memutuskan untuk pulang ke pondok karna ia begitu rindu dengan suasana pondok

Dan abang nya ara ia sudah lulus sekolah di tarim tapi ia berniat akan tetap tinggal di tarim sampai ia dan calon istri nya nnti menikah baru ia akan memutus kan untuk tinggal di indonesia

Back to ara

Hari ini ara sedang bersiap siap untuk pulang ke pondok, sekarang ia tengah di dalam kamar nya dan memasukan baju dan barang barang nya kedalam koper yang akan ia bawa ke pondok

Lalu ia bersiap mengunakan abaya bewarna coksu kerudung bewarna coklat muda dan cadar berwarna senada dengan abaya yang ia kenakan

" aduh ini teh saha nya meni geulis kieu,manya bidadari ti surga kitu " ucap abang al saat ia masuk kedalam kamar ara
( aduh ini siapa ya kok cantik banget sih,masa bidadari dari surga )

" ihhh abang mah bisa aja" ucap ara malu di puji oleh abang nya

Sedang kan abang al hanya tersenyum tipis melihat sang adik yang sudah beranjak dewasa dan ia sangat mirip dengan mendiang  sang umma yang sudah telah tiada

Ia tak menyangka bahwa adik nya sudah besar dan ia sungguh sangat menyesal tidak melihat pertumbuhan sang adik nya karna ia harus sekolah di tarim selama bertahun-tahun lama nya

Dan ia pun sangat bangga kepada sang adik karna adiknya tersebut mampu menutup aurat nya dengan sempurna tanpa terlihat sedikit pun

.
.
.
.
.
.

" yaudah ya abang sama abi pamit pulang dlu ya kamu jaga diri baik baik ya,sampai ketemu nnti pas abang melamar ning khodijah " ucap abang sambil terkekeh sendiri dengan celotehan nya sendiri

" iya abang aku doain deh semoga abang di terima sama ning dijah ya " ucap ara sambil tersenyum

" baiklah kyai,ummi   saya pamit dlu ya,assalamualaikum " pamit abi dan di angukin oleh kyai dan umi " waallaikum salam,hati hati di jalan "

" kalo gitu ara pamit ke asrama nya abah umi " pamit ara dan di angukin oleh umi. Ara itu manggil umi sama kyai itu dengan sebutan 'umi ' abah '

" Assalamualaikum " salam ara dan pergi menuju ke asrama nya

Namun saat di perjalanan ia di hadang oleh ane dan renka " ara" panggil mereka dan ara pun menghentikan langkah nya dan menoleh kepada teman" nya

Gadis bercadar milik ketua geng Where stories live. Discover now