Bab 4

755 94 10
                                    


                                Happy reading!

**
Sore ini,tian berencana untuk kerumah bundanya yang pastinya dengan chika

Saat ini ia sudah berada didepan pintu rumah bundanya,ia pun membukanya

"Shalom"ucapnya yang melihat shani sedang didapur

Shani yang mendengar suara tian pun langsung berlari kearahnya,dan memeluk chika

"Akhirnya menantu bunda kesini juga,bunda kangen deh"ucap shani setelah memeluk chika

"Chika juga kangen bunda"ucap chika

"Chikanya doang bun yang dipeluk,aku ngga?"ucap tian dengan muka cemberut,yang langsung membuat shani dan chika terkekeh

"Utututu bayi bunda,udah nikah tetep aja masih kayak bayi kamu"ucap shani sambil memeluk tian yang langsung dibalas tian dengan lebih erat

"Udah ah,malu tuh diliatin istri kamu"ucap shani setelah beberapa saat berpelukan,ia melepas pelukannya

"Iya deh"ucap tian

Setelahnya mereka pun masuk,shani & chika sedang memasak didapur,sedangkan tian duduk dimeja makan yang langsung berhadapan dengan dapur

"Bun,bang zean dimana"tanya tian pada shani

"Dikamar kayaknya"ucap shani tanpa mengalihkan pandangannya

"Yaudah aku kekamar bang zean ya bun"ucap tian yang dibalas dengan deheman oleh shani,sebelum kekamar zean ia menyempatkan untuk ke istrinya lebih dulu

Cupp

"Aku kekamar bang zean dulu,kalo ada apa2 teriak aja,oh ya satu lagi,jangan kecapean"ucap christian lalu langsung pergi setelah menciun pipi chika,sedangkan chika yang diperlakukan seperti itu hanya diam mematung dengan kondisi muka yang memerah

Shani yang sempat melihat adegan tersebut pun hanya terkekeh kecil.

Kini tian sudah berada di depan pintu kamar zean,ia pun mengetuknya

Tokk

Tokk

Tokk

"Loh dek?sejak kapan kamu disini?"ucap zean setelah membuka pintu kamarnya dan melihat tian

"Sejak tadi bang"jawab tian seadanya

"Ohh,yaudah masuk"ucap zean,tian pun masuk kekamarnya,zean pun menutup pintunya dan mendekati adiknya yang sudah duduk disofa dekat kasurnya

"Kamu ngapain kekamar abang?pasti ada yang mau kamu ceritain kan?"ucap zean yang sudah tahu sifat adiknya,lalu ia pun duduk disebelah tian

"Iya bang"jawab tian

"Jadi apa yang mau kamu ceritain?"ucap zean

Hening beberapa saat

"Gue putus sama kathrina"ucap tian sembari menundukkan kepalanya

"Baguslah kalo gitu,berarti kamu emang gak jodoh sama dia,lagian sekarang kamu udah punya chika,apa yang membuat kamu sedih kayak gini?"ucap zean santai

"Tapi gue masih sayang dia bang"lirih tian

"Udah lah dek,gausah murung,kamu udah punya chika,chika lebih dari kathrina dek"ucap zean mengelus punggung adiknya

Setelah beberapa saat tian pun sudah tenang

"Daripada sedih2an gini,mending login dek"ucap zean yang sudah memegang hpnya lalu login

"Gas deh bang"ucap tian langsung login,setelah itupun mereka bermain game bersama2.

Setelah selesai bermain game,mereka pun ngobrol

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 09 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Perjodohan (ch2)Where stories live. Discover now