Tentang Aku Dan Kamu [END]✓

-35- loh kok jadi sedih gini sih?

haii, maaf ya beberapa hari ini aku ga update wattpad ini :(

aku beberapa hari ini banyak banget kegiatan huhu, tapii karena aku ga mau kalian ngira aku ngilang kaya yang lain makanya aku muncul lagi hehe.

happy reading 🐻🤎

****
"kamu ngapain malem malem di taman belakang gini?"tanya Mayted yang tiba-tiba muncul di belakang kamu.

"ga tau, tiba-tiba aja pengen lihat bintang."jawab kamu. "kamu lagi ada masalah? cerita sama saya aja. kan saya udah bilang apapun yang kamu rasain cerita aja ke saya."

kamu menggeleng, dengan pandangan yang masih memandang langit yang di penuhi bintang dan bulan. "aku ga tau harus bilang gimana."

"kenapa begitu?"

"ya karena aku ga tau, entah perasaan sedih atau senang aku juga ga tau."

Mayted mengacak rambut kamu gemas. "ceritanya bocil lagi sedih mau saya tinggal nih?"

"jangan sedih dong, kan kita masih bisa ketemu."lanjut Mayted.

kamu mengalihkan pandangan kamu dari langit dan menatap Mayted."ga usah gombal, aku pengen kamu jujur. kenapa kamu ga cerita ke aku? kamu tau, aku dengar berita tentang kamu dari mas Rizky yang cerita ke aku."ujar kamu.

"padahal aku pengen hal penting ini kamu sendiri yang ngomong ke aku bukan malah orang lain, kamu tau ga sih aku ngerasa jadi orang yang ga tau apa apa tentang kamu saat yang lain di media sosial bahas soal kamu."lanjut kamu.

"saya bukannya tidak mau kasih tau kamu tapi saya menunggu waktu yang tepat, saya ga mau bikin kamu sedih."balas Mayted.

kamu menggeleng. "nunggu waktu yang tepat? tepat saat kamu pergi dan aku baru tau gitu? aku udah bilang kalau kamu mau melanjutkan karir kamu atau pendidikan kamu silakan aja. tapi satu hal kamu bisa kan cerita ke aku? jangan kebiasaan menyimpan semuanya sendiri. kamu punya aku."

"saya tau, saya minta maaf."ujar Mayted dengan suara parau.

Mayted mengatakan hal itu sambil menunduk, ia tidak ingin kamu melihatnya yang mulai meneteskan air matanya.

kamu merubah posisi kamu menghadap Mayted dan mengangkat kepalanya hingga kalian berdua saling berpandangan. "kamu jangan minta maaf, seharusnya aku yang minta maaf. aku terlalu sibuk ingin di mengerti kamu sampai sampai aku tidak tau hal yang membahagiakan buat kamu ini."

"aku selalu dapat perlakuan baik dan semua hal yang spesial dari kamu sedangkan aku jarang memperhatikan hal hal yang harusnya aku tau lebih dulu karena aku pacar kamu. tapi apa? aku malah ga tau apa apa dan harus di kasih tau sama orang lain dulu."lanjut kamu. tanpa berlama-lama Mayted langsung menarik kamu kedalam pelukannya.

entahlah, kita sendiri bahkan tidak tau siapa yang salah dalam hal ini.

bisa jadi Mayted, bisa jadi juga kamu.

yang jelas apapun itu, komunikasi dan saling mengerti satu sama lain itu penting dalam suatu hubungan.

karena buat apa saling memiliki hubungan jika salah satunya saja yang lebih effort dalam hal apapun itu, seharusnya saling mengimbangi dan mensupport satu sama lain.

hubungan bisa sehat atau toxic, itu tergantung dari bagaimana hubungan itu di jalankan.

****
"bub kamu jangan ninggalin aku ya, nanti kalo kamu pergi siapa yang aku ajak joget dangdut lagi? lagian kita biduan hambalang yang takkan terpisahkan."ujar Agung.

"iya bub, aku ga bakalan ninggalin kamu. janji."balas Rajif seraya menautkan jari kelingkingnya dan jari kelingking Agung.

"wah kita so sweet banget yaa, kurang papah Rizky sih. btw dia kemana ya mah?"tanya Agung.