o0o
SMK Cipta WiyataCellyaa's POV
Hari ini adalah hari kelulusan gue di sekolah SMK Cipta Wiyata. Ya... walaupun kayaknya ga sampe setahun juga gue di sekolah ini. At least gue bisa ketemu sama orang-orang baik, contohnya kayak Parakacuk.
Mimpi gue dulu waktu masih awal-awal pacaran sama Budi, gue pengen banget dia bisa liat penampilan gue di hari kelulusan tapi ya.. sayangnya wishlist gue yang satu itu ga tercapai.
Sekarang yang gue pikirin adalah keadaan Budi. Udah hampir 3 Bulan dia ga ngasih gue kabar apapun, bahkan orang tuanya juga ga ada kasih tau gue sesuatu tentang Budi. Gue juga udah tanya geng nya tapi mereka jawabnya juga ga dapet kabar apapun dari Budi. Disitu gue cuma bisa menghela nafas aja, gue rasa... hubungan ini juga ga bakal bisa bertahan lama.
Tunggu-
Cellyaa's POV End.
Kepalanya tertunduk, hanya tatapan kosong yang ada di manik biru kehitaman milik si Gadis pendiam itu. Namun tak lama ia melihat sepasang sepatu berdiri di depannya, itu Adik kelasnya yang mengenal Budi.
"Kak? Kakak gapapa kan?" Tanya seorang laki-laki dengan nada khawatirnya.
Mendengar seseorang menanyakan keadaannya, membuat Cellyaa mengangkat kepalanya dan melihat siapa yang berada di depannya.
Terkejut? Tidak, gadis itu juga sudah mengenal adik kelasnya semenjak Budi memutuskan berhenti sekolah. Hanya laki-laki itu yang menemani Cellyaa di saat dirinya hanya ingin waktu sendiri atau menjauh dari Parakacuk.
"aku boleh duduk sini ga kak?" Tanya laki-laki itu lagi dan hanya di jawab anggukan dari Cellyaa.
"kamu ngapain kesini jor?"
Manik mata Cellyaa melirik Adik kelasnya yang sedang duduk di sebelahnya. Laki-laki itu memperkenalkan dirinya sebagai Jordan.
"Harusnya aku yang tanya begitu, kakak sendiri ngapain coba disini? acaranya bentar lagi mulai." Tanya Jordan dengan matanya yang menatap lekat ke arah Cellyaa.
"Gapapa.. cuma nyiapin mental aja, kan bentar lagi bakal pisah sama temen-temen seangkatan hehe.." Jawab gadis itu sambil cengegesan.
"Kakak ga pinter bohong ya haha.."
Gadis itu terdiam disaat Adik kelasnya mengetahui bahwa dirinya sedang berbohong. Ya jujur saja, Cellyaa bukan tipe manusia yang pandai berbohong jika berhubungan dengan perasaan.
"...... ga tuh, aku beneran lagi ga siap mental aja bakal jauh dari temen-temen seangkatan."
Jordan hanya terdiam, tak lama ia membuka suara.
"kak... kedepannya kita masih bisa ketemuan kan?" Tanya Jordan tiba-tiba.
"Huh? ya pasti dong.. kenapa ngga?"
"takut aja kalo ntar jika gabisa ketemuan."
"haha apa sih yang ngga buat dedek gemaz ku ini??" Ucap Cellyaa sambil mencubit pipi Jordan gemas.
"sakit kak.."
"hehe, maaf. Kedepannya, kakak bakal usahakan bisa luangin waktu buat kamu."
YOU ARE READING
I Just Wanna Be Ur Sweetheart || Troublemaker
Teen Fiction📌!!-WARNING-!!📌 📍▪︎Cerita ini mengandung kata² kasar, mohon untuk tidak ditiru. 📍▪︎Semua Karakter disini dari game Troublemaker : Raise Your Gang (Dev: Gamecom Team), bila menemukan nama yang tidak dikenal/merasa nama itu bukan datang dari game...