-4-

394 24 11
                                    

"ngapain lo ngeliatin gue kayak gitu?" Gita melihat Kathrina yang ada di depan kelas, Kathrina sedikit tersentak, Gita menyadari Kathrina yang dari tadi melihatnya? wow, walaupun tidak melihat kepada Kathrina, Gita bisa mengetahui itu.

"e-engga, sorry.. aku ga bermaksud.."
Kathrina meminta maaf kepada Gita,
Gita hanya terkekeh. "gapapa, tadi bercanda doang kok, maaf ya" Gita tersenyum lebar, Kathrina hanya menepuk jidatnya. Kathrina berjalan menuju tempat duduknya, lalu membelakangi Gita, kapan lagi dia di senyumin oleh Gita seperti tadi? itu lucu sekali, kini pipi Kathrina merah merona.

Eli datang menghampiri Kathrina, dan berbicara. "Kath, kan hari Rabu ada acara, kelas kita mau nampilin drama, tapi yang cewe-cewe aja sih, lo mau?" Kathrina berpikir sebentar, drama? kayaknya seru nih, apalagi kalau pemerannya Gita dan Kathrina.
"btw, mata lo sembab Kath, nangis ya lo semalem?" sial. ada yang tahu kalau Kathrina menangis tadi malam.

"ini aegyo-sal, bukan gue habis nangis blog" Kathrina pintar berbohong juga ya, diajarin siapa? pasti sudah menyiapkan jawaban sebelum ditanya ya? dasar Kathrina. "oalah, ya gue ga tau, jangan ngegas dong, pms ya lo?" Kathrina menjitak jidat Eli, Kathrina sensi banget hari ini, tumben.

"gue mau ikut drama, yang ikut cewe-cewe kelas ini aja kan?" Kathrina bertanya kepada Eli, Eli duduk di samping Kathrina lalu mulai membuka bibirnya untuk bicara. "iya, cewe-cewe yang ada di kelas ini, lo mau ikut drama biar di ship sama Gita ya?" yah, ketahuan deh strategi nya.

"hehe, kok tau sih" Kathrina menggaruk tengkuknya, Eli menepuk jidatnya. "nanti gua bantu biar lo sama Gita pemeran utamanya" ujar Eli, Kathrina langsung senang dan memeluk Eli.

entah, ini hanya firasat Kathrina atau itu benar, Gita terlihat tidak suka saat Kathrina memeluk Eli, Gita juga tidak suka saat Kathrina mencuekinya. lucu sekali, Kathrina suka nih yang posesif gini, dasar sukanya yang redflag.

sekarang jam menunjukkan pukul setengah sepuluh, waktu istirahat. (malas nulis pas pelajaran, mending skip XD) hanya tersisa murid perempuan dikelas Kathrina sekarang, semuanya ingin berbicara tentang drama yang akan dimainkan.

"kalian mau main drama apa?" Eli mulai membuka pembicaraan, banyak orang menyahuti Eli, ada drama ini, drama itu, sangat banyak.
"duh pusing gue, jangan ngomong barengan dong" Eli tampak kesal.
"Cinderella! mau ga? tapi nanti ceritanya diubah dikit" ujar Jessi, teman sekelas Kathrina.

"ide bagus, ceritanya yang mau diubah bagian mana? biar gua ada bayangan" Eli bertanya kepada Jessi, semua orang kini menatap Jessi. "gimana pas terakhirnya Pangeran dan Cinderella ciuman?" uhuk! oh tidak, Kathrina tersedak air
minumnya.

"l-lo yakin? itu dilihat banyak orang loh" Kathrina menjawab ide Jessi tadi.
"iya, nanti juga ga kena bibir, gila lo diambil first kiss sama cewe" semua orang tertawa yang ada di dalam kelas itu, termasuk Gita.

"yaudah boleh, sekarang kita pembagian peran, gimana kalau Gita pangeran? cuman lo doang yang cocok jadi pangeran disini" Eli bertanya kepada Gita, Gita berpikir sejenak, apakah dia bisa memainkan peran itu? akhirnya setelah perdebatan otak vs hati, Gita yakin bisa memainkan peran itu.

Kathrina kini keringat dingin, dia takut kalau banyak orang yang menolak saat Kathrina dipilih menjadi Cinderella. "Kathrina, lo jadi Cinderella, ya? pada setuju kaga?" semua orang setuju, Kathrina lega, Gita juga tidak masalah kalau Kathrina menjadi pasangannya di drama ini.

"yaudah, Olla, Jessi, jadi saudara Cinderella ya, Gracia, lo jadi ibu tiri ya" Gracia melotot menatap Eli. "se mirip itu kah gue sama ibu tiri itu?" Gracia pasrah, kasian banget wkwk.

"gua buat naskahnya dulu ya, bentar aja kok, jangan ada yang keluar kelas." Eli menatap satu-satu orang yang ada di dalam kelas itu dengan tatapan sinis, semua orang akhirnya tetap ada di kelas, takut sama Eli.

Lover [GitKath]Where stories live. Discover now