The Little Demon [AllxSolar]

Chapter 18

Dirumah Frostfire saat ini para Fusion sedang membahas tentang buku yang ditunjukkan Frostfire.

Masih ingat dengan buku yang dibawa Blaze? Itulah dia bukunya.

"Apa tu?" Tanya Gentar yang memperhatikan buku yang menurut nya aneh itu.

"Ini? Buku." Balas Frostfire.

"Buku apa maksudnya Samsudin." Ucap Gentar geram.

"Legenda Vampire Iblis Peri and ras-ras itu." Balas Frostfire dengan santai.

"Serius?! Emang lo dapet bukunya darimana?!" Tanya Supra.

"Ada nenek-nenek random yang ngasih ke gue, katanya sih ini real tapi gue gak tau sih." Jawab Frostfire lalu memberikan buku tersebut kepada Supra.

"Hm, dibuku ini tertulis bahwa kerajaan Vampire dan iblis itu bermusuhan, wait?! Kok gitu?" Tanya Supra pada Frostfire saat membaca patagraf pertama buku tersebut.

"Mana gue tau, emangnya gue yang nulis itu buku." Balas Frostfire dengan wajah datar.

"Hm udah lah lanjut, permusuhan dua kerajaan itu terjadi karna sang raja iblis yang salah paham terhadap si raja Vampire." Ucap Supra.

Setelah beberpa menit membaca buku tebal itu, kini Supra sudah sampai di halaman terakhir nya.

"Kerajaan vampire dan iblis kembali bertarung karna sang putri kedua raja iblis dan ke-enam putra raja vampire menjalin hubungan, nama sang putri iblis adalah, huh? Namanya siapa anjir!? Aelah." Supra yang kesal karna tidak tau nama putri iblis itu langsung saja melempar buku tersebut ke sembarang arah.

"Woy! Jan asal lempar begitu anjir." Kesal Frostfire karna buku nya dilempar sembarangan oleh Supra.

"Lagian ngegantung banget, tinggal kasih tau namanya aja ribet, pake acara robek segala halamannya asu lah." Gerutu Supra.

"Gapapa lah Sup, lagian kan yang penting lo udah tau beberapa tentang iblis sama Vampire itu." Ucap Gentar menyemangati temannya itu.

"Hm serah deh males mikir gue." Balas Supra lalu pergi menuju ke balkon kamar Frostfire.

Frostfire dan yang lainnya tentu menyusul Supra, dengan Sopan yang memegangi buku tadi.

"Sup, lu kenapa sih tertarik banget sama Ras-Ras ini?" Tanya Frostfire.

"Gue cuma mau buktiin kalau mereka itu nyata, dan balikin reputasi abang gue." Jawab Supra dengan pandang sendu.

"Maksudnya gimana?"

"Lo tau kan, abang gue Neo itu sempet berambisi buat nemuin Ras-Ras itu? Tapi tepat setelah tiga hari dia pergi, dia hilang gitu aja. Dari situ kesebar rumor kalau abang gue sadar bahwa Ras-Ras itu ga ada dan dia itu malu buat balik makanya dia kabur." Jelas Supra panjang lebar. Ingatkan Frostfire untuk mencatat hari apa sekarang dan jam berapa sekarang karna ini adalah kalimat terpanjang yang pernah Supra ucapkan.

"Tenang aja Sup, bang Neo pasti baik-baik aja di luar sana, lagian kita juga udah nemu buku ini kan? Siapa tau kalau ini beneran kan? Dan mungkin kalau bener, kita bisa pelajarin sesuatu tentang Ras itu dari sini." Ucap Frostfire sambil menepuk pelan bahu Supra.

"Gue tau tapi..... gue kangen aja gitu sama bang Neo udah tujuh tahun dia ngilang." Balas Supra lalu menatap langit yang bertaburan bintang-bintang yang indah.

"Nanti kita pasti ketemu sama bang Neo lagi kok, tenang aja." Ucap Sori sambil tersenyum dengan sangat manis.

"Hm iya." Balas Supra juga sambil tersenyum.