9. merepotkan

36 16 5
                                    

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Kerugian yang besar adalah engkau tidak bersholwat kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam

Sedangkan engkau mengetahui dialah yg memberimu syafaat di hari kiamat nanti.
[Habib Umar Bin hafidz]

اللَّهُمَّ صَلَّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيْدِنَا مُحَمَّدٍ

"STOP PLAGIAT!"
Cerita ini murni di terbitkan langsung oleh pikiran dan imajinasi saya!
•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•


Farid hanya bisa mengantarkan pak Yahya sampai depan rumah karna ia sedang terburu buru, Salwa di minta untuk ikut dengan Farid, Salwa hanya bisa menuruti itu sebagai tanda terimakasih nya karna telah menuruti keinginan nya mengajak sang ayah berbelanja pakaian ke mall.

Farid dan Salwa berpamitan kepada pak Yahya, kini Salwa duduk di sebelah Farid yang mengendarai mobil. Entah bagaimana, Salwa merasa sangat nyaman dengan Farid, walau dia jahil dengan Salwa tapi mampu membuat Salwa terpesona dengan perhatian nya.

"Om makasih yaa" Ucap Salwa dengan senyuman ter ukir di bibir nya.

"Iya sama sama"

Farid tidak mengajak Salwa untuk langsung pulang ke Pesantren, Farid lebih memilih untuk mengajak Salwa ke sebuah masjid besar, karna Farid akan melaksanakan sholat dzuhur terlebih dahulu.

"Saya mau sholat dulu, kamu sholat?" Tanya nya yang baru selesai memarkirkan mobil nya.

"Salwa gak bawa mukena, om"

"Mukena ada di dalam masjid biasanya sudah di sediakan"

"Oke deh, Salwa ikut om"

Mereka ber dua pun keuar dari dalam mobil dan akan memasuki masjid tersebut.

"Nanti kalau saya belum keluar kamu tunggu di sini ya" Pesan Farid di latar masjid sebelum berpisah dengan Salwa.

"Siap omm"

Mereka pun berpisah karna area sholat wanita dan pria yang di pisah. Azan berkumandang semua bersiap untuk sholat, Semua melaksanakan sholat nya sampai selesai. Sesudah selesai sholat biasa nya mereka akan meluangkan waktu untuk berdoa sebentar kepada Allah, namun berbeda dengan Salwa, Salwa hanya berdiam diri tanpa mengeluarkan kalimat kalimat doa nya.

Salwa ingin keluar dari area sholat wanita tersebut tetapi ia ingin memastikan Farid terlebih dahulu, Salwa membuka sedikit tirai di hadapan nya yang memisahkan ke dua area tersebut, betapa terkejut nya dia saat melihat Farid berada tepat di depan nya

"Om"

Farid yang mendengar suara Salwa itupun melihat ke arah belakang nya.
"Astaghfirullah Salwa, kenapa kamu ngintip ngintip!"

"Mau cari om, hehe"

"kalau sudah selesai kamu tunggu di depan aja"

"Oke deh" Ucap Salwa seraya menutup tirai nya kembali.

Salwa keluar dari dalam masjid, ia menunggu Farid yang belum keluar, Salwa sangat heran sebenarnya Farid itu ngapain mengapa sangat lama?,
Salwa sudah bosan menungu walau itu terasa sebentar, di sisi lain ada abang abang penjual permen kapas di luar pekarangan masjid, Salwa sangat tertarik dengan permen kapas yang sangat unik dan lucu itu.

Salwa keluar dari dalam masjid, ia menunggu Farid yang belum keluar, Salwa sangat heran sebenarnya Farid itu ngapain mengapa sangat lama?,Salwa sudah bosan menungu walau itu terasa sebentar, di sisi lain ada abang abang penjual permen kapas di lua...

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.
FARSALOnde histórias criam vida. Descubra agora