JENO x JISUNG

3.2K 74 4
                                    

"jisungieee,cepatlahh kami akan menunggu di bawah ya"ucap seseorang dengan memanggil jisung dari depan kamar sang pemiliknya
"iyaa hyungg,sedikit lagi aku akan menyusul"jawab orang yang bernama jisung itu dari dalam kamar
jisung segera membuka pintu dan menutup nya kembali lalu bergegas ke lantai bawah karena tidak ingin membuat para hyung nya itu menunggu dirinya lebih lama lagi

saat di lantai bawah
" hyung aku sudah selesai,ayo berangkat"ucap jisung
jisung menatap para hyung nya dan para hyung nya pun melihat ke arah jisung
"tumben sekali kau jie,memakai pakaian imut seperti itu?"ucap salah seorang disana
"aku baru saja membeli nya,makannya aku pakai sekarang"jawab jisung
"baiklahh ayoo"

jisung memasuki mobilnya
seseorang di sebelahnya terus menerus mencuri pandang kepadanya,jisung yang merasakan itu pun lumayan risih dan kebingungan kenapa hyung nya yang 1 ini seperti sangat canggung kepadanya

"jeno hyungg,berhenti mencuri pandang"ucap jisung dengan nada yang lucu
jeno yang mendengar itu pun sontak kaget dan hanya terkekeh sekaligus tersenyum
"sung,nanti setelah kita fansign apakah kamu mau tidur di kamar ku?rasanya sdh lama kita tidak tidur bersama,bahkan kau akan tidur di kamarku jika aku baru saja membeli video game"ucap dan ajak jeno sambil merayu jisung agar jisung nya itu mau
"heummm"jisung berpikir sejenak lalu ia pun mengiyakan ajakan jeno
"baiklah,asal nanti malam belikan jie pizza yaa??jie sedang ingin pizza"ucap jisung lalu jeno menyetujui itu

.

.

.

.

.

.

pukul 18:00
"heummm,badan jie pegall sekalii"ucap jisung sambil memiring miringkan badannya untuk merenggangkan otot ototnya yang kaku
"jie,kau ingin makan?"ucap salah seorang disana
jisung pun menggeleng
"tidakk jaemin hyung,karena malam ini jeno hyung ingin membelikan jie pizza"balas jisung
jaemin pun beralih menatap jeno dan bertanya untuk memastikan apakah itu benar
"benarkah jen?"tanya jaemin sambil menyipitkan matanya dan jeno hanya mengangguk lalu memperlihatkan ponselnya yang sudah memesan pizza

jisung berbinar melihat itu dan tersenyum
"jie akan mandi duluu,jaemin hyungg nanti jie akan tidur di kamar jeno hyunggg,jadi hyung tidak perlu mempuk puk jie lagii"ucap jisung lalu ia pergi menuju kamar nya dan jaemin untuk mandi hanya sekedar mandi

"lagi lagi kau mencuri hati jisung,jeno."ucap jaemin kepada jeno dan jeno hanya tersenyum penuh kemenangan

.

.

.

.

.

.

.

jisung telah selesai mandi dan selesai memakaikan baju,ia berlari ke arah jeno karena tidak sabar untuk makan pizza nya
"jisunggiee,kau tidak ingin ku cium?"ucap jaemin
jisung yang sedang berlari pun terhenti
"eeuumm tidakk hehe"tolak jisung lalu ia kembali beranjak ke kamar jeno

di kamar jeno
"hyunggg,jie datangg!!"ucap jisung sambil sedikit berteriak
jisung membuka pintu kamar jeno dan melihat tidak ada jeno disana namun ia melihat ada pizza di atas kasur jeno
jisung menutup pintu kamar jeno dan menuju ke kasur empuk itu

jisung sebenarnya ingin menunggu jeno untuk makan bersamanya namun ia sudah sangat lapar akhirnya dia makan pizza itu sendirian dengan lahap
di tengah tengah jisung sedang makan pizza,jeno memanggil jisung

"jie,tolong ambilkan hyung handuk di gantungan,hyung lupa"ucap dan suru jeno

jisung yang mendengar itu pun beranjak dari kasur dan berjalan ke arah gantungan lalu mengambil handuk milik jeno,mulutnya penuh dengan pizza

jisung berjalan ke arah kamar mandi dan mengetuk pintu kamar mandi

jeno membuka setengah namun ia sengaja tidak mengeluarkan tangannya untuk mengambil handuk itu,jisung bingung dan pada akhirnya ia masuk ke kamar mandi

"hyung ini handuk m-"ucap jie terpotong karena melihat di depannya jeno yang sedang bertelanjang
jisung melihat penis milik jeno serta perut atletis milik jeno dan juga otot tangan jeno yang besar
sungguh jisung sll iri dengan tubuh jeno yang begitu bagus

setelah sadar jisung menutup muka nya menggunakan kedua tangannya yang padahal tangan sebelah kanan masih memegang handuk jeno
"hyungg!!cepat pakai baju muu!!kau menodai mata kuu!!"ucap jisung dengan sedikit teriakan

jeno perlahan mendekat ke arah jisung,jisung yabg menyadari pergerakan jeno yang mendekati nya pun perlahan mundur hingga dia tertabrak oleh pintu kamar mandi jisung yang secara tidak sengaja di tutup oleh badan nya sendiri

jeno mengukung jisung menatap wajah jisung yang tertutup oleh tangannya
jeno mendekatkan wajahnya ke arah kuping jisung
"jisungaa,bagaimana aku akan menutupnya sedangkan kau tdk memberikan handuk itu kepadaku"ucap jeno lalu jeno perlahan menjauhkan wajah nya dari kuping jisung
jisung yang menyadari dia masih membawa handuk jeno pun membuka tutupan wajahnya dan melihat ke arah mata jeno

kenapa dia terlihat sangat sexy
kata hati jisung itu dan jisung buru buru menepis pikiran itu lalu dengan segera jisung mengasih handuk jeno ke tangan milik jeno

buru buru jisung ingin keluar dia keluar dari kukungan jeno dan membuka pintu kamar mandi itu namun tangan kekar milik jeno sudah meraih pergelangan tangan jisung dan kembali mengurung jisung ke dekapannya

kali ini tangan jisung di kunci bahkan untuk bergerak saja sulit untuk jisung
jeno menatap jisung dalam dan jisung menatap kembali jeno namun sesaat kemudian dia mengalihkan pandangannya ke samping

"hyungg,lepaskann,aku masih ingin makan pizza"ucap jisung dengan tangannya yang berusaha untuk lepas namun tidak bisa

"jisung,kau sangat cantik tadi,aku tidak tahan"ucap jeno dan tentu jisung terkejut

jeno langsung melumat bibir jisung lembut
jisung membulatkan matanya,ia ingin memberontak namun tidak bisa pinggang nya sudah di peluk oleh jeno agar jisung lebih mendekat ke badannya

jisung mulai terbawa oleh suasana,dia mulai membuka mulutnya dan membalas lumatan jeno
jeno tersenyum di sela sela ciumannya
mereka bercumbu hingga jisung mulai kehabisan nafas nya dan berusaha untuk membuat jeno peka

jeno yang peka pun melepas tautan itu dengan berat hati,saliva mereka tersambung jisung mengeluarkan lidahnya sedikit sambil mengambil oksigen
jeno tersenyum penuh kemenangan

jisung yang sudah terbawa nafsu dan suasana pun kembali melumat bibir jeno kali ini jisung yang mulai,jeno dengan senang hati menerima itu dan kali ini lumatan mereka sama sama kasar karena nafsu mereka.

jeno melepas pertahanan tangannya pada tangan jisung berpindah ke pinggang ramping milik jisung
jisung mengalungkan tangannya pada leher jeno
cumbuan mereka sangat keras sampai memunculkan suara
entah saliva milik siapa keluar dari samping bibir milik jisung

.

.

.

.

.

.

.

TBC

jisung harem⚠️⚠️🔞Where stories live. Discover now