silly

1.6K 105 18
                                    

Sambil menemani tengah malem.

Makasih buat yang nyempetin mampir buat BACA dan VOTE kemudian KOMEN ini cerita ygy🫶
Enjoy~






























Rafael bulak balik mengecek kontak Saka.
Bohong jika Rafael tidak tahu perihal perasaan Saka. Ia tahu benar tentang itu, tapi disatu sisi ia tidak bisa melepas Noa.

"Please, reply ma text" gumam Rafael, kemudian mengacak acak rambutnya karena merasa frustrasi.

Drrrtt..

Buru buru Rafael membuka chat yang masuk, karena ia berpikir akhirnya Saka membalas pesannya

"Nathan and I met with Saka at Indo***mart" - Justin.

Rafael hanya membaca chat itu kemudian kembali meletakkan ponsel miliknya.
Ia bingung harus apa sekarang.














..














Untuk mengisi kekosongan selama beberapa waktu kedepan, STY mengajak seluruh teamnya untuk melakukan camp.

Selain mengisi kekosongan waktu, acara ini juga dapat mempererat hubungan team satu sama lain.

Disinilah mereka, dibumi perkemahan pramuka.
Lapangan luas kini sudah dipenuhi dengan tenda tenda seluruh staff.

Terlihat Saka kini duduk didepan tendanya yang berhadapan beberapa meter saja dengan api unggun.
Ditemani segelas energen.

"Can I sit here?" Tanya Ivar kemudian duduk bersebelahan dengan Saka sambil membawa sebotol pocari sweat.

"U did it" balas Saka datar.

"When your mood is back? I really miss old Saka" ucap Ivar.

"Why? Why you didnt tell me?" Tanya Saka pada Ivar.

"About what?"

"Noa" jawab Saka.

"I dunno, if she will come here." Balas Ivar.

"I felt so dumb, cuz at mornin I visited Rafael's room. Then guess, what happen? I met Noa there" jelas Saka.

"Im sorry to hear that. But please, dont hate her. She is so kind." Ucap Ivar.

"I know that, you will say that. Everyone love her. Everyone love Noa. I know"balas Saka kemudian menatap Ivar.

"I think, im too tired. I will sleep now." Saka bangkit dari posisinya dan hendak memasuki tendanya.

"How about opening ceremony?" Tanya Ivar.

"Enjoy it without me." Ucap Saka lalu memasuki tendanya.

Ivar menghela napasnya, lalu tanpa sengaja pandangannya jatuh kearah Rafael yang kini juga menatapnya.
Sepertinya sedari tadi Rafael memantaunya dari seberang tenda Saka.

Hingga beberapa waktu kemudian..
Sekarang waktu sudah menunjukkan pukul 23.50 malam. Ini hampir tengah malam.

Saka yang barusan saja terbangun karena merasa haus, kini berjalan menuju tenda dapur.

"Whatcu gonna do Saka?" Tanya Nathan

"Im so thirsty, I'll go to the kitchen first" balas Saka

Namun ketika baru saja menginjakan kakinya diarea dapur, Saka justru melihat Rafael yang juga kini sedang membuat indomie rebus ditemani video call dari Noa.

"Aight, be care full babe" ucap Noa

"No worries, im good at it" balas Rafael kemudian memasukkan bumbu bumbu kedalam panci indomienya.

Rafael Struick - Secret Love (FINISHED)Where stories live. Discover now