Preparation
Sehun POV
Akhirnya ujian berakhir juga, hahhh... aku bebas!!!! Walaupun ujian sudah berakhir bukan berarti sekolah libur. Hari ini adalah hari dimana aku harus menyiapkan segala persiapan pernikahanku nanti, masih lama memang tapi eomma bilang lebih baik dipersiapkan sekarang agar aku dan Youra bisa lebih santai nanti.
" Hun? Kau sedang memikirkan apa? Jangan-jangan memikirkanku ne? " ucap Youra dengan nada menggoda ku, anak ini -_-
" Kau ini sudah mulai berani eoh? Sini kau " ucapku lalu bangkit dari posisi dudukku dan mengejarnya. Oh iya, kini aku dan Youra sedang berada ditaman sekolah dekat kantin
" Kyaaaa! Mian Sehunie! Hajima!! " ucapnya sambil berjongkok, aku tau ia memang selalu seperti ini jika dikejar, pasti dia akan berjongkok karena panik. Lucunya yeojaku ini
" Arraseo, berdirilah Youngie " ucapku sambil membantunya berdiri
" Gomawo. Oh iya hun apakah kau sudah melihat mading tadi? Mereka bilang di mading ada pengumuman nilai ujian, aku belum sempat melihatnya " ucapnya dengan nada manja padaku, oh lihatlah bibir yang mengerucut indah itu. Aigooo! Apa yang aku pikirkan
" Arraseo kajja kita lihat " ucapku sambil menggandeng tangan Youra
Kami pun berjalan menuju mading yang berada dikoridor utama sekolah, aku penasaran aku peringkat berapa. Jangan sampai aku mengecewakan Youra dan orangtuaku
Saat kami sampai dikoridor, masih banyak siswa yang bergerombol didepan mading itu. Sekolah memang tetap masuk, tetapi mereka semua dibebaskan dari kegiatan belajar mengajar.
" Sehun disana masih banyak orang " ucap Youra menghentikan langkahnya
" Gwenchana, pegang tanganku erat-erat ne? " ucapku padanya, ia hanya menatapku kebingungan.
Aku berjalan menuju gerombolan anak-anak itu sambil menggenggam tangan Youra dengan erat. Saat sampai didepan mading aku masih belum bisa melihat papan pengumuman nilai itu, aku harus menerobos gerombolan ini mau tidak mau. Aku semakin mengeratkan pegangan tanganku padanya dan menerobos gerombolan ini
" Chogio, bisakah minggir sedikit? " ucapku, lalu mereka minggir dengan mudahnya. Gampang sekali haha
" Wahh! Sehun lihatlah kau berada di peringkat pertama! " ucap Youra dengan semangat
" Jjinja? Wahh daebak! Tidak sia-sia perjuanganku selama ini " ucapku dan disambut senyuman olehnya
" Aku berada di peringkat 5 hun " ucap Youra, tapi aku merasakan ada yang tidak beres dengannya. Lebih baik aku bawa dia kekantin
" Mau kekantin? " tawarku dan dijawab anggukan lemas olehnya
' Aneh ' batinku
Saat kami berjalan kekantin banyak yang mengucapkan selamat kepadaku dan aku hanya membalas senyuman kearah mereka, dan aku menyadari tingkah Youra semakin aneh saat aku menerima ucapan selamat itu.
" Youngie kau kenapa? Apakah kau sakit " ucapku sambil menatapnya, tapi ia malah mengalihkan pandangnnya
" Aniya gwenchana, aku ingin bubble tea hun " ucap Youra, aku hanya tersenyum dan mengelus kepalanya lalu pergi membeli bubble tea
" Hei Sehun-ah! " ucap seorang namja hitam dihadapanku ini, kalian tau kan siapa dia?
" Oh, annyeong Kkamjong-ah " ucapku dan dihadiahi death glare olehnya
" Hyemin-ah kenapa kau mau dekat-dekat dengan Kai? Dia itu kan-"
" Ya! Lebih baik aku pergi dari sini. Kajja Hyemin " ucap Kai lalu membawa pergi Hyemin yang tampak kebingungan. Hahahaha dasar pasangan yang aneh
आप पढ़ रहे हैं
Arranged Mariage to Nappeun Oh's
किशोर उपन्यासPark Youra Aku hanya menginginkan kebebasan dalam hidupku, tidak terikat oleh hal yang tidak aku inginkan
