[5] Selfishness

473 74 14
                                    

vote dan komen ya kawan-kawan, cerita ini cukup buat aku frustasi, aku kesulitan sama alurnya, bingung mau dibawa kemana
👁️👄👁️

baca narasinya bener-bener ygy, ntar pas masuk dialog ga ngerti konflik, gua pukul kalian DUKKK👊

——o0o——

"Apa-apaan kau ini, Simon?! Kau mengakhiri hubungan dengan putri tuan Philip?! Dimana otakmu?!"

Simon memijat pelipisnya, sejak kemarin mama menghubunginya berkali-kali tetapi tidak satupun ia jawab, pria itu sengaja karena ia tahu apa yang akan dirinya hadapi, jadi Simon berusaha menghindar dengan bersikap tak acuh, walaupun pada akhirnya tetap tidak bisa dihindari.

Putri tuan Philip Anderson — Chaterine — seorang gadis yang Simon kencani di belakang James atas permintaan Sang mama. Perusahaannya hampir bangkrut disebabkan oleh manajemen yang tidak kompeten dalam menyusun manajemen strategis, termasuk perencanaan keuangan, operasional, dan pengelolaan sumber daya yang mengakibatkan perusahaan mengalami kerugian.

Mereka terlilit hutang pada Philip karena mama meminjam sejumlah uang yang nominalnya tidak sedikit, dan Philip menawarkan untuk menganggap lunas hutang mereka jika Simon mau mendekati putrinya, memiliki hubungan, dan menikah. Menurut mama hal itu sangat menguntungkan, jadi ia memaksa Simon.

Kemarin, sebelum Simon mengakui perselingkuhannya pada James, ia memang mengakhiri hubungan dengan Catherine karena Simon tidak bisa terus-terusan membiarkan James bebas pergi kesana-kemari bersama Hugo, ia cemburu dan marah.

Simon memutuskan untuk tidak lagi memberikan perhatiannya pada orang lain, sebab itu akan membuatnya semakin jauh dari James dan Liam, apalagi setelah James mengeluh tentang bagaimana perubahan hidupnya selama ini, serta Hugo yang selalu ada untuknya, Simon cukup terpukul.

"Bagaimana bisa aku bersenang-senang dengan seorang gadis di luaran sana sementara James di rumah hampir gila mengurus putraku? Mama, aku akan melunasinya sendiri."

"Apa untungnya memelihara James? Apa kau menjadi seperti sekarang ini karena dia, huh? Sudahlah, Simon, James tidak punya apa-apa, kau tidak bisa berharap apapun darinya. Sementara Catherine, dia satu-satunya harapan kita agar bisa lepas dari jeratan hutang!"

Sedikit informasi, mama memang tidak menyukai James setelah ia jatuh miskin, laki-laki itu juga telah banyak dicela di dalam rumah besar Simon sehingga orang-orang yang bekerja di sana juga mendengarnya.

Simon tidak pernah lagi mengizinkan James menemui mama semenjak hamil, ia khawatir istrinya akan berlarut-larut karena dokter bilang orang yang sedang hamil menjadi sangat sensitif. Simon juga tidak membiarkan mama bertemu Liam setelah putranya lahir.

Dahi pria itu berkerut, mewakili ketidaksenangannya atas kalimat Sang mama.

"Mama tidak perlu memikirkan hutang perusahaan, aku yang akan membayarnya dengan uang, hanya dengan uang."

"Kau ini benar-benar... Apa kau akan menyia-nyiakan kesempatan ini, Simon? Hanya demi James? Dia bahkan tidak akan menolak perselingkuhan-mu jika dia menerima banyak uang—"

"Sudah cukup! Bagaimana mama bisa menilai James seperti itu?! Aku selalu memberinya uang yang cukup, dia mengelolanya dengan baik, kami tidak pernah kekurangan uang. Mama seharusnya bangga karena kami bahkan tidak meminta sepeserpun darimu."

Intonasi Simon naik, kental dengan amarah, mama tidak pernah menganggap hal-hal sederhana seperti itu sebagai sesuatu yang berharga dan perlu disyukuri, wanita dengan arogansi yang alpha, menjadikannya sebagai seseorang tak berempati di mata putranya sendiri.

CARDIGAN || JAEMJENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang