Zainka.

779 40 1
                                    

Keesokan harinya, Taekjoo terbangun pagi pagi buta, dan melihat Zhenya masih tertidur pulas, Taekjoo memikirkan rencana untuk lari karena ini masih sangat pagi, tapi ia baru menyadari bahwa kakinya dirantai ke ranjang Zhenya, Taekjoo melihat itu lalu berdecak kesal

"Tcih.. Sial, dia pintar, dia tau aku akan mencoba kabur jadi dia merantai ku." Batin Taekjoo, dia melihat Zhenya yang masih tertidur dengan kesal

-
-
-
-
-
-
-
-
Beberapa saat kemudian, Zhenya bangun dari tidurnya, tapi dia tidak melihat Taekjoo di ranjang, dan dia marah besar, lalu dia berdiri dan sudah siap untuk mencari Taekjoo, dan dia melihat Taekjoo yang tertidur di lantai samping ranjang, amarahnya hilang seketika

"Bodoh, untung saja aku tidak menembak kedua kakimu." Ucapnya, lalu dia mengangkat Taekjoo dan meletakkannya di ranjang, Zhenya pun ikut berbaring di samping Taekjoo, memandangi wajah tegas Taekjoo, dan tiba tiba dia mengingat kejadian kemarin, tanpa ia sadari, penisnya sudah mengeras lagi(dasar sangean)

"Bajingan..."

Tiba tiba ada seseorang yang mengetuk pintu kamar Zhenya
Zhenya mempersilahkan orang itu masuk, itu adalah pelayannya yang membawa sarapan untuknya, tapi pelayan itu melihat Taekjoo yang berbaring di ranjang Zhenya tanpa busana, wajah pelayan itu memerah, dan dia mengalihkan pandangannya, Zhenya yang menyadari hal itu tentu saja marah, dia menyuruh pelayan itu untuk menaruh sarapannya di meja sebelah kasurnya dan keluar

"Taruh nampan itu di meja ku, lalu segera keluar dari ruangan ini."

Pelayan itu segera keluar setelah dia menaruh sarapan Zhenya di meja, dan Zhenya kembali menatap Taekjoo sampai Taekjoo terbangun

Taekjoo menyadari bahwa ia ditatap oleh Zhenya, dan dia memalingkan wajahnya ke arah lain

"Aku tegang lagi.."
Ucap Zhenya dengan wajah memelas, dan Taekjoo melihatnya seketika dengan shock(shick shack shock)

"Aku tidak ingin melakukannya lagi." Zhenya yang mendengar itu langsung memasang ekspresi wajah cemberut (buaya sangean sok lucu)

"Jangan pikir kau bisa meluluhkanku dengan ekspresi itu."Taekjoo menatap Zhenya tanpa ekspresi, berusaha untuk tidak jatuh kedalam perangkap sang buaya yang menatapnya seperti anak kecil, Bogdanov sialan.

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Taekjoo terbaring lelah di ranjang, dirinya sudah lelah karena melakukan hubungan badan dengan Zhenya, lagi, Zhenya memaksanya untuk melakukan hubungan badan, bahkan saat dirinya sudah sangat lemah dan hampir pingsan

Dan pelakunya kini sedang memperhatikannya sembari terkekeh, menghisap cerutu yang sedang ia pegang lalu menghembuskan asapnya dan Taekjoo menatapnya dengan kesal

"Ada apa dengan tatapanmu? Kau membuatku merasa bersalah, Zainkaku."

"Jangan panggil aku Zainka, Bogdan-"

"Sudah ku bilang, panggil aku Zhenya." Potong Zhenya dengan tegas, dia berdiri dari kursinya dan berjalan ke ranjang, Taekjoo melihat Ekspresi Zhenya, Dia marah, Taekjoo bergerak mundur, sampai dirinya Terpojok, badannya mengenai Headboard

Zhenya menatap Taekjoo, ia lalu menarik Rambut Taekjoo, membuat Taekjoo menatap wajahnya

TBC

kalian tau lah apa yang akan terjadi selanjutnya, ini pendek karna ini gw tambah satu chap buat kalian heheee, lop yu

codename anastasia (Alternative) Where stories live. Discover now