the love ❪ rioncaine × tnf gen⁰¹ ❫

Chapter 18 (!)

sebelum mulai, author mau mengingatkan untuk membaca dikskripsi cerita terlebih dahulu.
author mengarang semua ini dan tidak ada sangkut pautnya dengan tokoh aslinya. ingat! ini hanya sebuah karangan atau bisa dibilang ini hanya fiksi! kalian boleh request dan author akan mengabulkannya, author tidak akan membuat chapter yang berisi dengan hal yang senonoh.
thanks you kalau kalian mau mengerti 🤍🤍

.

.

.

.

.

ིི𝄞 Caine [11.39]

setelah semua orang tertawa dan merayakan hari besar mereka, mereka berkumpul untuk mampir ke uwu cafe.

Elya: "ayolah ke uwu cafe, spesial hari ini aku traktir dah asalkan krojaki jadian" ucap elya lalu tertawa

krow dan jaki yang mendengar sebutan shipper mereka disebut, mereka seketika melihat elya dan mereka menunjukkan wajah datar mereka kepada elya yang membuat semua temannya tertawa melihatnya

Elya: "engga engga jak, krow. gua cuman bercanda" ujar elya

.👻

setelah mereka bercanda, mereka pergi ke uwu cafe untuk makan disana yang jelas ditraktir elya

sesampainya di uwu cafe, mereka mencari tempat duduk dan ada gin juga mako yang memesan makanan

setelah memesan makanan, mereka semua berkumpul di satu meja yang sama

tidak butuh waktu lama, akhirnya pesanan mereka datang.

???: "ini mba, mas pesanannya" ucap pelayan tersebut sambil meletakkan sebuah piring ke atas meja

Caine: "trimakasi mba" jawab caine membantu pelayannya menyusun makanan

satu persatu mereka sudah mendapatkan pesanan mereka, mereka makan dan tidak banyak berbincang karena rion sudah mulai mode ngeselinnya

gin yang melihat hal itu main lirik lirikkan bersama garin

Gin: "sth st" panggil gin ke mako

mako yang merasa ia dipanggil menoleh dan langsung mengetahui apa maksud gin dan garin

Mako: "ekhem"
Gin: "ekhem ekhem"

sudah beberapa kali gin dan mako mencoba untuk berpura pura batuk tetapi orang yang mereka tegur tidak sadar diri

elya key echi dan aenon saling bertatapan mengerti apa maksud mako dan gin

Garin: "ekhem mba es teh satu mba saya tersedak" ucap garin mengangkat tangannya seolah olah memanggil pelayan

walau sudah di beri kode, rion yang dari tadi ditegur karena selalu bermain handphone belum juga menoleh

terlihat semua temannya melihat caine memanyunkan bibirnya karena rion yang fokus bermain hp

souta yang dari tadi makan sudah mengerti apa maksud temannya

Souta: "mami CAINE nanti temenin souta beli kuota ya mi, gk tau kenapa HP souta tiba tiba lowbat" ucap souta menaikkan suaranya saat akan berkata caine dan hp

caine yang dari tadi fokus membenyekkan makanannya menoleh kearah souta

Caine: "iya sou" jawab caine singkat lalu tersenyum

senyum caine tak lama, ketika ia sudah membalas souta ia kembali merengut

rion sekarang mengerti, ia menyimpan hpnya