Chapter 26 (story)

1.7K 163 4
                                    

"terkadang susah pacaran sama orang kaya dia. but, in my story he is the main character"





















angin berbisik di telingaku, ombak juga tak mau kalah berbisik. disaat aku sedang sibuk memejamkan mataku aku berfikir
apa aku bisa?

"jaki!"

dia adalah krow. orang yang paling kusayang, dia orangnya memang susah di ajak bercanda tetapi hanya dia yang bisa membuatku tenang. disaat aku membutuhkan dia, dia pasti datang tetapi dengan sifat yang sama

dia lucu. pemarahan dan gk peka tapi itu tidak akan membuat rasa sukaku padanya hilang. terkadang banyak yang mengatakan bahwa aku adalah orang yang bodoh, sudah tau pria ini susah di lelehkan tetapi tetap saja bertahan

selama diperjalananku kali ini akhirnya aku merasakan cinta benar benar ada. saat aku bertemu dengannya entah mengapa tiba tiba saja aku suka padanya

hari ini, tanggal ini, dan tahun ini. aku akan berjanji akan terus menjaga perasaanku hanya untukmu Krow Boloni




















































































"lo dicariin anak anak, malah disini" ucap krow lalu ia duduk di samping jaki

jaki menoleh, ia tersenyum dan kembali menatap laut

"disini lebih seru angin pagi kerasa banget" balas jaki. krow mengangguk dan ikut menatap laut

saat ini, jaki sangat menyukai pantai karena pantai adalah tempat awal mereka bertemu dan tempat mereka memulai semuanya

saat mereka berdua mendengarkan suara ombak, jaki tidak jarang menatap ke arah krow dan krow tidak jarang memberikkan senyumannya kepada jaki

"kenapa lo suka banget disini, kaga kedinginan apa? disini angin dingin banget" ucap krow

"ngapain juga ikut mereka? yang ada cape aku disana. cape ngeliatin tingkah laku anomali" balas jaki

krow terkekeh pelan mendengar balasan itu. tiba tiba saja krow berdiri, jaki yang merasakannya langsung menatap krow

"ayo kesana, yang lain pada ngumpul masa lo sendirian disini. nanti gua kasih coklat deh, kaya orang galau aja" ujarnya

krow menjulurkan tangannya dan memegang tangan jaki untuk membantunya berdiri

"krow, tunggu dulu" ucap jaki. krow membalikkan pandangannya dan melihat wajah jaki

"manggilnya aku-kamu aja boleh ga? kaya ga pacaran aja" ucap jaki, krow tersenyum. ia mengerti sekarang

"ayo jaki sayang, yang lain pada nyariin loh" balas krow

jaki tersenyum, ia tak menyangka akhirnya krow mengerti perasaannya. memang ini yang di inginkannya sejak awal tetapi jawaban dipikirannya selalu saja menjawab tidak mungkin

tanpa sadar, di genggaman krow jaki menjatuhkan air matanya. ia memang sudah menahan ini, entah air mata sedih atau senang

"udah ah jangan nangis cengeng banget" ucap jaki sambil menghapus air mata jaki di pipinya menggunakan jari ibunya

jaki tersenyum lagi. krow menarik tangan jaki dan mereka melangkah masuk kedalam menemui teman teman mereka yang lain

singkat tetapi ini adalah moment penting untuk jaki.

"gila dari mana aja lu bedua. untung gua baik makanya gua sisain" ucap echi sambil mengambil sebuah bola bola kecil dari toples

"ini dimakan dulu, garin doyan beginian ntar ga kebagian lu pada" balas gin

the love ❪ rioncaine × tnf gen⁰¹ ❫ Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt