"Capek banget gua temenan sama lo"
"Emang lu temen gua?"
"Tai lu"
___________________________________________
(n) Philio (φιλία philos) adalah cinta tahap kedua. Ia adalah kecintaan luhur dan tumbuh dari hasil persahabatan mendalam sehingga menerbi...
______________________________________ "Kita bisa bareng-bareng terus kan?" ______________________________________
07 --- (Third person point of view)
BEBERAPA hari yang lalu Lucy sempat meminjam sebuah buku di perpustakaan untuk mencari materi yang dibutuhkannya.
Dan hari ini, masa pinjam buku itu habis, jadi ia perlu mengembalikan buku itu hari ini juga.
Lucy kini sedang mencari buku baru yang ingin ia pinjam, karena sudah mengembalikan buku yang ia pinjam sebelumnya.
Tapi entah kebetulan atau apa, saat ia berbalik ia melihat sosok laki laki yang lama ia rindukan.
Wooin sedang duduk sembari membaca buku di salah satu kursi yang di sediakan sekolah di perpustakaan agar para murid bisa membaca dengan nyaman.
Ia menatap mata tajam Wooin lekat lekat. Ah, sial. Lucy merasa tenggelam lagi ke dalam mata Wooin, ia merasa jatuh terlalu dalam pada pesona mata milik lelaki itu.
Merasa diperhatikan, Wooin akhirnya menoleh ke arah Lucy. Namun sayang, Lucy sudah lebih dulu pergi dari sana sehabis meminjam buku yang akan ia baca.
Wooin akhirnya mengalihkan atensinya kembali kepada buku di mejanya.
Sementara itu disisi Lucy, ia teringat kembali tentang mata itu, mata yang pertama kali membuatnya jatuh cinta, mata yang membuatnya tenggelam dalam pesona di empunya.
Ica tertegun sejenak, berpikir.
"Emang dia bakalan suka sama gua?" Ucap Lucy, ah tidak, ini lebih seperti berbisik kepada dirinya sendiri.
Mata itu jugalah yang membuatnya teringat akan pertemuan pertama mereka.
×××××××××××××××
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
×××××××××××××××
(Lucy's point of view)
Flashback
GILA, lama lama sepertinya aku benar benar bisa gila!
Bisa resign dari anggota osis ga si? Tugasnya banyak banget buset!
Mana sekarang aku di suruh ngurusin dua anak bandel itu lagi! Iya, dua anak bandel, si Wooin dan Joker.
Mereka berdua itu bermasalah banget, yang tawuran lah, bolos, ngomong kasar depan guru, ngerokok. Sadar ga si mereka tuh masih SMP??
Ah, aku bingung kenapa mereka berdua tidak dikeluarkan dari sekolah saja sekalian. Hah, the power of orang dalam.
Untungnya mereka ga sampe mabok ataupun mengonsumsi narkotika sih. Tapi tetap saja! Pasti jika kelakuan nakal mereka di tulis di buku itu pasti akan menghabiskan lebih dari seratus halaman!
