[FOLLOW DULU SEBELUM BACA!!]
••••••
Bagaimana rasanya jika seseorang yang kita cintai ternyata masih mencintai masalalu nya??
Iya itu sekarang yang Muhammad Alvin As-Shidiq rasakan, ia mencintai seseorang yang bahkan belum selesai dengan masalaluny...
{Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad, Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad.}
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
••••••
“Haram hukumnya jika menyentuh seseorang yang bukan mahram, karena itu termasuk salah satu zina tangan.”
_Muhammad Alvin As-Shidiq_
•••••••
Di pagi hari pukul 08.55 pagi, Alvin dan kedua temannya berada di masjid kampus mereka telah selesai melaksanakan sholat dhuha. Tetapi Alvin mengingat sesuatu yang di beritahu dosennya.
"Kemarin saya tidak sengaja bertemu dengan Pak Riyan, katanya kalian disuruh keruangannya ada kesalahan yang ada di tugas kalian."
"Harus sekarang banget ya Gus??" Tanya Imran dengan nada malasnya.
"Udah gak usah ngeluh ayo kita kesana keburu nanti malah di marahin." Rasyid menarik tangan Imran, lebih tepatnya tubuh Imran seperti di seret oleh Rasyid.
"Rasyid jangan seperti itu, tidak baik!!"
"Hehe maaf Gus, lagian dia kebanyakan ngeluh sih ya udah aku seret deh."
Alvin hanya bisa menggelengkan kepala karena kelakuan kedua temannya itu hampir sama seperti sifat Nu'aiman, entah lah apa mungkin mereka adalah keturunan dari Nu'aiman.
Di sisi lain.
Seorang gadis membawa buku di tangannya, gadis tersebut sedang mencari masjid karena ia ingin melaksanakan sholat dhuha. Entah lah apa tang terjadi kepada dirinya biasanya saja ia tidak pernah melaksanakan sholat sunnah bahkan sholat wajib saja terkadang ia masih ditinggalkan.
Setelah mengetahui dimana masjidnya gadis tersebut bergegas pergi ke arah masjid sungguh saat gadis itu memasukin masjid benar benar sangat sepi tidak ada satupun orang disana kecuali seorang pemuda.
Gadis itu menaiki anak tangga dikarenakan tempat perempuan berada di area atas, beberapa menit setelah selesai melaksanakan sholatnya gadis itu menuruni anak tangga tetapi saat gadis itu menuruni anak tangga gadis tersebut mendengar lantunan suara Al-Qur'an.
Lantunan itu berasal dari dalam masjid tepatnya tempat laki laki melaksanakan sholat, hati gadis itu tersentuh dan tenang, siapa yang sedang membaca Al-Qur'an di jam seperti ini?? itu lah kira kira pikiran gadis itu. Entah lah mengapa kakinya berjalan menuju pemuda yang sedang membaca Al-Qur'an.
