19🥀

8.1K 282 0
                                    

Langit udah sampai di sepan pintu Afela buat memanggilnya setelah selesai ia memanggil Alvaro lalu Langit mengangkat tangannya dan mengetuk pintu Afela

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit udah sampai di sepan pintu Afela buat memanggilnya setelah selesai ia memanggil Alvaro lalu Langit mengangkat tangannya dan mengetuk pintu Afela

Tok

Tok

Tok

"makan malam, mama yang nyuruh" Ucap Langit lalu ia pergi dari sana menuju ke kamarnya buat bersih bersih

Afela keluar dari kamarnya dan kebetulan berpapasan dengan Alvaro mereka berdua pun turun sama sama ke meja makan

Sampai di ruang makan mereka semua menatap kearah Afela dan Alvaro sedang duduk di bangkunya

"Loh? Langit mana?" Tanya sang papa menatap kedua anak yang sulung sama yang bungsu yang turun bersama

"Enggak tahu pa. Di kamar mungkin" Ucap Alvaro

Lalu tak lama Langut datang dan duduk di meja makan di samping Alvaro

Mereka makan bersama sama sekali kali semua geng Grios melirik kearah Afela yang sedang makan dengan tenang, di balik ketenangannya sebenarnya Afela mengetahui bahwa mereka sedang menatap kearahnya

Namun ia membiarkannya, tapi lama kelamaan Afela semakin di buat kesal karena seperti sedang di awasi

Seperti saat ini mereka sedang duduk bersama di ruang tamu setelah selesai makan malam

Hingga kekesalannya tak tertahan lagi, ia segera menoleh menatap kearah mereka

"Apaan sih?" Tanya Afela kesal kepada mereka yaitu geng Grios

Sedangkan kedua ortunya sudah masuk kedalam kamar mereka karna capek sehabis pulang dari kerjaan

"Lo kenapa semarah itu dengan geng Cobra?" Tanya Kenzo tiba tiba buka suara terlebih dahulu

"Enggak usah peduliin gue" Ucap Afela dingin lalu ia berjalan meninggalkan mereka tapi setelah mau menaiki tangga tiba tiba Afela berhenti dan berbalik kearah mereka

"Coba kalian bayangin gimana kalau salah satu dari teman kalian di tabrak trus pelakunya pergi gitu aja? Apa yang akan kalian lakuin ke si pelaku itu?, hah?" Ucap Afela panjang lebar di akhiri dengan pertanyaan lalu ia pergi menuju ke kamarnya karena ia sangat lelah sekarang dan pengen cepat cepat untuk tidur

Dua hari telah berlalu kini tepat pada hari senin dan Afela sudah siap dengan seragam sekolahnya

Sejujurnya Afela membenci hari senin karena bakalan di adain upacara dan juga di tambah lagi dengan pelajarannya yang udah di ganti menjadi Fisika, Bahasa inggris, Matematika, Kimia dll

Uhh sangat double yahh ;v

Afela turun ke bawah menuju kearah meja makan di sana terdapat ortunya dan juga para abang abang nya itu

Selesai mereka sarapan Afela dan kedua abangnya berpamitan kepada kedua orangtuanya

Kini di jalan Afela yang seperti memimpin jalannya dan kedua abang Afela di belakang seperti pengawalnya

I'm Not Afela Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang