sekolah dan di bully

69 6 0
                                    

Hari ini, Dokyeom di bolehkan untuk sekolah. Anak itu sangat senang pastinya, dia akan bertemu denga teman dekatnya.

"Hhehe makasih ya kakak, Kyeomie sayang kakak. "

Cup

Lalu Dokyeom mencium pipi sebelah kiri Seungcheol. Seungcheol yang sedang mengendarai mobil pun sedikit oleng, ayolah dia salting karena ulah adiknya. Tunggu apakah boleh kalau kita menyukai adik kita sendiri? Ingat Jun Seungcheol..

"Sama-sama adek, inget ya jangan capek-capek. Kakak gak mau kamu sakit lagi. "Ucap Seungcheol khawatir.

"Iya kakak.. "

"Dah sampe, Hati-hati. "Ucap Seungcheol.

Akhirnya Dokyeom turun dari mobil.

"Em, dadah kakakk. "Ucap Dokyeom sambil melambaikan tanganya.

"KYEOMIE!!! "Teriak seseorang dari belakang, Dokyeom yang kaget pun segera melihat ke belakang. Aaa itu temannya, Jun.

"Ih, Junnie mah bikin Kyeomie kaget aja. " Ucap Dokyeom kesal.

"Hhehe maaf ya. "

"Iya gakpapa. "

"Yuk masuk. "Ajak Jun.

"Ayoo,, "

Akhirnya mereka pun jalan menuju ke kelas mereka, saat mereka sudah sampai mereka segera duduk di kursi mereka. Hingga akhirnya.

BRUHHH!!

Suara orang yang terjatuh dan itu cukup keras untuk di dengar. Kira-kira siapa orang itu?

"Aduh, sakit.. "Ucap Dokyeom merasakan sakit di pantatnya.

Ternyata itu Dokyeom, siapa yang berani melakukan hal seperti itu kepada dirinya?

"Hhahaha.  "Tawa orang itu.

"Lucas, bisa gak sih gak usah gangguin Kyeomie?! "Ucap Jun dengan sangat marah, lalu membantu Dokyeom untuk bangun.

"Hhaha lucu bet anjr mukanya. "Tawanya sambil menunjuk Dokyeom lalu tertawa.

Sedangkan Dokyeom hanya menundukan kepalanya menahan tangis. Jun yang tau itu pun segera menarik Dokyeom ke toilet. Karena dia tahu bahwa Dokyeom akan segera menangis.

.

.

.

.

.

.
Skip di Toilet.

"Hikss, jahat. "Ucap Dokyeom menangis.

"Shtt udah Kyeomie, jangan nangis. "Ucap Jun berusaha menenangkan Dokyeom.

"Hikss, m-mereka kenapa sih bully K-kyeomie terus hikss hikss. Kyeomie takut.. "Ucap Dokyeom lalu memeluk Jun erat.

Memang Dokyeom selalu di bully dengan Lucas, karena Dokyeom anak yang mudah menangis. Jadi dia lah target Lucas. Seungcheol sudah mengetahui itu, dan dia akan melaporkan Lucas jika sudah sangat keterlaluan dengan adiknya itu.

"Yaudah, kalau gitu ayo kita pulang. "Ucap Jun lalu menarik tangan Dokyeom.

Dokyeom menahan dirinya agar tidak mengikuti Jun. Jun pun berhenti dan melihat ke belakang, ia melihat Dokyeom sedang menunduk.

"Ayo Kyeomie.. "

"J-jangan, k-kyeomie gak mau kalau nanti Lucas di laporin sama kakak. "Ucap Dokyeom takut menatap Jun.

"Cukup dia itu jahat, dia pantes dapetin itu. Ayo kita pulang aja! "

Kalau seperti ini Dokyeom hanya bisa pasrah.

kak Shua!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang