Reygantara

22 . dua puluh dua

Hy apa kabar kalian gimana chapter 21 gedek kan sama vaneesha dan Cakra sama

*******

" Van Lo ngapain"

" Gue buktiin hari ini , awas " lalu vaneesha mendorong tubuh alexia dan berlari keluar dengan menangis, Alexia terdiam mencerna semua yang terjadi

" Anjing, gue ngerti rencana Lo " lalu Alexia berlari mengejar vaneesha

Alexia kini  melihat Vaneesha yang berada di pelukan Cakra dengan menangis sesenggukan

" Vaneesha"

" Lo tega Alexia " ucap Cakra

" Ini gak seperti yang Lo liat, ini semua bohong "

" Kamu se-sebenci itu sama aku , kalo kamu gak suka liat aku sama Cakra bareng , baik aku bisa menghindar tapi jangan gini sama aku "

" Cih pembohong  , sedikit pun gue gak nyentuh Lo "

" Terus Lo pikir vaneesha mukulin dirinya sendiri gak waras Lo Alexia dari kemarin lo emang gini udah berubah " ucap Cakra

" Gue gak bohong kenapa sih , gue berubah Lo yang makin berubah Cakra "

" Stop jangan berantem, ini pasti gara gara aku kan "

" Diem Lo Jangan sok lugu ya , kesabaran gue udah habis " lalu Alexia maju  menarik vaneesha

PLAKK

Alexia menampar vaneesha dengan keras lalu tersenyum

" Ini baru gue yang nampar Lo " ucap Alexia dengan senyum smirk

" Alexiaaaaa" teriak Cakra, Ia tak bisa menahan emosi nya lalu balik menampar Alexia dengan keras , alexia memegang pipinya yang terasa panas dan sakit Tiba-tiba satu tinjuan melayang ke arah Cakra.

" Bangsad " umpat Cakra

" Gila Lo cak , Lo nampar sahabat Lo sendiri" ucap bintang dengan memegang kerah baju Cakra

Gian yang tak tega melihat alexia menariknya ke dalam pelukannya Alexia Masi terdiam tak berbicara, pikiran nya entah kemana sahabat nya sendiri menampar nya bukankah Cakra sendiri yang bilang tak akan membuat Alexia terluka dan akan melindungi nya namun sekarang ia malah kebalikannya justru Cakra menyakiti nya ia tak percaya

Lalu Kinan dan Nara mengambil Alexia dari gian seolah mereka berdua tau Gian menyuruh mereka berdua untuk membawa alexia menjauh

" Anjing Lo Cakraaaaaa" teriak gian lalu berlari dan memukuli Cakra dengan membabi buta

" Udah Gian " ucap bintang menghalangi Gian namun tak di hiraukan oleh nya

Vaneesha terus terusan berteriak menyuruh Gian berhenti tapi nihil ia tak di dengar kan hingga pada akhirnya Alexia lah yang menghalangi Gian hingga Gian berhenti

Alexia menghalangi Gian dengan menarik tangan nya

" Udah gin "

" Kenapa dia udah nyakitin Lo "

" Gue bilang udah ya udah " Gian terdiam

Alexia berjalan menuju Cakra dan vaneesha melihat keadaan Cakra yang berdarah membuatnya prihatin ia mengeluarkan sapu tangan nya dan memberi Cakra

" Buat Lo hapus darah itu lemah gue liat , ini terakhir Cakra mulai detik ini kita bukan sahabat lagi anggap saja kita berdua tak pernah ketemu dan jadi lah orang asing bye" ucap Alexia lalu berdiri

" Hehe Lo pikir gue bakalan terharu liat Lo ngasi gue ginian bagus deh jauh jauh Lo dasar cewe munafik " ucap Cakra

Gian Hendak ingin memukul Cakra kembali namun di cegah oleh bintang dan yang lain seisi kelas menjadi saksi Bahwa persahabatan Cakra dan Alexia kini kandas dan berakhir tak ada lagi dua  kompak, tak ada lagi dua bucin tak ada lagi dua sahabat yang terus bersama dan saling melindungi, tak ada lagi hilang begitu saja