awal

1.4K 78 0
                                    

Gita adalah seorang siswa SMA yang lebih suka menghabiskan waktunya di dunia 2D daripada di dunia nyata. Anime, manga, dan game menjadi pelariannya dari kenyataan, tempat di mana dia merasa benar-benar bebas dan diterima. Baginya, dunia 2D penuh dengan karakter dan cerita yang bisa ia kontrol dan pahami, tidak seperti dunia 3D yang kompleks dan membingungkan.

Di sekolah, Gita dikenal sebagai "otaku sejati". Ia sering terlihat membaca manga di bawah pohon saat istirahat atau membawa figure karakter anime favoritnya ke kelas. Gita bukan tipe yang banyak bicara, terutama karena dia merasa tidak memiliki kesamaan dengan teman-teman sebayanya. Mereka semua tampak begitu fokus pada hal-hal yang menurutnya membosankan: tren fesyen, popularitas, dan terutama, percintaan remaja. Baginya, hal-hal 3D seperti itu tidak menarik dan terlalu rumit.

Gita juga tidak memiliki banyak teman. Satu-satunya hubungan sosial yang ia pertahankan hanyalah dengan komunitas online yang berbagi minat yang sama. Mereka sering berdiskusi tentang episode terbaru anime favorit, strategi dalam game, atau teori-teori tentang alur cerita manga. Dunia ini adalah tempat di mana Gita merasa nyaman dan diterima, jauh dari hiruk-pikuk kehidupan nyata yang sering membuatnya canggung.

Namun, semuanya mulai berubah ketika Gita mendapat tugas piket untuk membersihkan kolam renang sekolah. Biasanya, tugas ini akan ia hindari dengan berbagai alasan, tetapi kali ini tidak bisa dihindari. Yang membuatnya lebih buruk, ia harus melakukannya bersama Freya, seorang gadis yang sangat populer di sekolah. Freya adalah definisi dari segala hal yang 3D. Ia cantik, atletis, dan memiliki banyak teman. Singkatnya, dia adalah sosok yang jauh berbeda dari Gita, seseorang yang Gita anggap sebagai "tidak bisa dijangkau".

Freya dikenal tidak hanya karena kecantikannya, tetapi juga karena kepribadiannya yang ramah dan mudah bergaul. Ia selalu dikelilingi oleh teman-teman, dan namanya sering terdengar dalam obrolan tentang siapa yang paling populer di sekolah. Bagi Gita, Freya adalah perwujudan dari semua hal yang ia anggap asing dan tak terjangkau.

Ketika Gita pertama kali mendengar bahwa ia akan berbagi tugas piket dengan Freya, dia merasakan kegelisahan yang besar. Bagaimana ia, seorang otaku penyendiri, bisa berinteraksi dengan seseorang seperti Freya? Dalam benaknya, itu adalah misi yang mustahil. Namun, takdir memiliki rencananya sendiri.

Hari itu, di bawah sinar matahari yang cerah, Gita menuju kolam renang dengan rasa cemas. Sambil membawa sapu dan ember, ia mendapati Freya sudah ada di sana, duduk di pinggir kolam dengan senyum hangat. Freya menyambut Gita dengan ramah, seolah-olah mereka sudah berteman lama. Awalnya, Gita merasa kaku dan tidak nyaman, tapi Freya dengan mudah mencairkan suasana dengan percakapan santai.

Mereka mulai bekerja bersama, membersihkan daun dan sampah dari kolam. Gita yang biasanya kikuk dalam interaksi sosial, mendapati dirinya mulai merasa nyaman dengan Freya. Ada sesuatu tentang cara Freya berbicara dan tersenyum yang membuat Gita merasa lebih diterima. Mereka berbicara tentang hal-hal sederhana, dari cuaca hingga hobi. Freya bahkan tertarik mendengar cerita Gita tentang dunia 2D yang ia cintai.

Di bawah langit biru yang cerah, dengan suara air yang tenang di kolam renang, Gita merasakan sesuatu yang baru. Untuk pertama kalinya, ia merasa bahwa dunia 3D mungkin tidak seburuk yang ia pikirkan. Ada sesuatu yang menyenangkan dalam berbicara dengan orang lain, sesuatu yang tidak bisa ia dapatkan dari dunia 2D.

Hari itu menjadi awal dari sesuatu yang tidak pernah Gita duga. Ia tidak tahu bahwa pertemuannya dengan Freya akan mengubah hidupnya dalam banyak cara. Dari situlah, kisah mereka dimulai—sebuah cerita tentang dua dunia yang berbeda yang bertemu dan menyatu, mengajarkan Gita bahwa ada lebih banyak hal di dunia ini daripada yang ia bayangkan.

Menjadi NyataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang