4❗

696 58 22
                                    

-happy reading ya'all-

-happy reading ya'all-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





"Kathrin? Kamu ngapain di sini?"

Kathrin terkejut bukan main ketika mendengar itu. Ia menoleh kebelakang dan melihat seseorang yang tak asing baginya.

"Eh kak Gita, A-aku bisa jelasin" balas kathrin terbata bata.

"Ini kak Gita yang kamu post kemarin itu?" Sahut callie.

"Ya emang kenapa kalau dia nge post gue? Lu ada masalah?" Tanya Gita dengan nada intimidasi.

"Udah kak udah, jangan di sini" sela Kathrin mencoba melerai mereka berdua.

"Sekarang jawab pertanyaan aku"

"Kamu disini sama dia ngapain? Kok gak ngabarin aku?" Tanya Gita.

"A-aku kesini gara gara callie minta ajarin, jadi kita janjian di sini" jawab Kathrin.

"Yaudah aku izinin, tapi ingat....."

"Apapun yang terjadi jangan sampai cincin di jari manis kamu lepas" tutur Gita yang membuat Kathrin menelan ludahnya sendiri.

Setelah mengatakan itu Gita pun pulang dengan perasaan yang campur aduk,. begitu juga Kathrin, kini ia sangat merasa bersalah kepada gita. Namun tidak dengan callie, callie malah tersenyum licik ketika melihat hubungan kedua orang itu sedikit merenggang.

"Waktunya gue ambil alih, sorry kak Gita" monolog nya yang di susul dengan senyuman licik yang terbit dari bibir nya. Callie langsung menepuk pundak Kathrin yang sedang melihat mobil Gita yang perlahan menjauh.

"Ayo kak kita ke rumah aku, pasti kakak laper kan? Nanti bikin makanan ya di rumah" ajak callie yang hanya dibalas anggukan dari Kathrin. Mereka berdua pun berjalan dari taman menuju rumah callie karna memang rumah callie hanya berjarak Kurang lebih 500 meter dari taman kota. Sesampainya di rumah callie Kathrin langsung duduk di sofa ruang tamu tanpa di suruh oleh sang tuan rumah, sebenarnya Kathrin sudah tidak mood karna perdebatan kecilnya dengan Gita tadi.

"Kakak duduk dulu ya, aku bikinin minuman" tutur callie. Ia pun langsung meninggalkan Kathrin untuk pergi ke dapur. Kathrin yang jenuh pun hanya bisa memainkan hp nya sembari menunggu callie.

"Apa maksud dari ucapan kak Gita tadi?" Tanya Kathrin kepada dirinya sendiri.

"Apapun yang terjadi jangan sampai cincin di jari manis kamu lepas? Emang aku bakal ngelepas cincin ini?" Lanjut nya. Tidak mungkin kan ia melepas cincin yang ia anggap spesial itu? Hanya orang gila yang akan melakukannya!. Di saat ia terus memikirkan itu tiba tiba callie datang dengan membawa segelas es coklat dan roti.

"Aku tau kamu capek kak, jadi aku bikinin es coklat sama roti. Dimakan ya kakk" tutur nya. Kathrin pun mulai memakan camilan yang telah di sediakan. Setelah merasa kenyang tanpa basa basi ia langsung menanyakan tugas yang akan dikerjakan.

my senior S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang