chapter 76

1K 165 10
                                    

   Gita tak memperdulikan apa pun yang dibicarakan Gracia,indah,dan clara karna ia fokus pada makanan dan film.

Clara pun juga ikut makan, dan duduk bersebelahan dengan Gita.

____





  Skipp sekarang pukul 24.30

Shani baru saja sampai dirumah, ia langsung masuk ke dalam rumah




   Ia menuju dapur terlebih dahulu sebelum naik ke lantai 2






"Ci" panggil Gracia yang berdiri ditangga

"Ge"

"Kok blm tidur?" Tanya Shani

"Tadi udh, ini kebangun karna aku denger suara mobil"

"Aku mau cek, itu suara mobil cici atau bukan" Gracia

"Ooooohhh, ya udh kalok gitu"

"Sana, tidur lagi, udh malem" perintah Shani

"Maaf ya kalok kamu kebangun gara² cici" maaf Shani yang diangguki oleh Gracia

    Gracia berbalik badan, dan kembali naik menuju kamar nya,

Bergitu pun dengan Shani, setelah meletakkan beberapa makanan dimeja Dapur, ia juga segera naik dan akan membersihkan badan nya sebelum tidur.

































Skipp ke Esokan pagi nya



*Di kamar Gita




"Dasi aku dimana ya" pikir Gita sembari terus mencari dasi nya

"Tadi udh aku taro sini, kok gak ada"


   Ia terus mencari nya, dan akhirnya ia menemukan dasi tersebut diatas kasur namun berada dibawah tas/tertindih tas





"Lah, disini ternyata"






    Gita berjalan keluar dari kamar nya, dan menuju dapur sembari memakai dasi.

Sebelum sampai tangga ia melewati kamar Shani dan melihat Shani yang berjalan sambil memegang tembok, ia dapat melihat jelas Shani lewat celah pintu yang tak tertutup rapat.



  Ia berjalan masuk dan membantu Shani









"Kenapa?" Tanya Gita yang sudah memegang tangan kiri Shani

"Gak papa, dek" jawab Shani

"Kok jalan nya pegangan sama tembok" tanya Gita lagi

"Sakit?"

"Engga"

"Jujur"

"Engga, dedek"

"Jujur aj ci"

"Cici pusing?" Tanya nya lagi, sembari memastikan keadaan Shani

"Dikit" jawab nya

"Terus sekarang mau kemana, knp gak istirahat aj"

"Cici mau kebawah, laptop Cici ad dibawah"

"Mau kerja lagi" tanya Gita yang diangguki oleh Shani

"Jalan aj pegangan sama tembok, masih mau kerja lagi"

"Istirahat ci, dari pada tambah sakit"

"Engga dedek, Cici cuma pusing ntar juga reda pusing nya"

I FOUND YOU [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang