G 26 (+)

180K 2.7K 76
                                    

Malam hari apartemen Gavya

Saat ini Gavya sedang dalam pangkuan Sagara. Entah apa yang terjadi Sagara tiba-tiba datang dan langsung melucuti pakaian Gavya yang saat ini hanya menyisakan  dalaman saja.

Sagara mengelus bokong besar Gavya dengan tangan yang masuk kecelana dalam Gavya.

"you're so hot Babe" ucap Sagara dengan suara beratnya.

Gavya mengelus dada bidang Sagara. Sagara melihat itu langsung melepaskan pakaiannya dan kini ia bertelanjang dada. Sagara meremasi bokong Gavya. Sekarang Sagara merebahkan Gavya di atas ranjang.

Sagara melepas cd Gavya lalu mendekatkan wajahnya pada selangkangan Gavya. Sagara membuka bibir v*gina Gavya dan menjilat main main membuat Gavya kegelian.

"Nnnggggghhhhhh geli" lenguh Gavya.

Sagara tidak peduli dia semakin melebarkan paha Gavya dan terus menjilati v*gina Gavya dengan tangannya yang mengelus klitoris Gavya. Gavya mengelinjak saat klitorisnya di mainkan oleh Sagara.

Aahhhhhhh lepaskan itu aaahhhh

Desah Gavya semakin membuat Sagara tersenyum.

Slurp

Slurp

Slurp

Hisapan hisapan Sagara pada v*gina Gavya membuat p*nisnya berdiri tegap. Kini Sagara membalik tubuh Gavya lalu menjambak rambutnya.

"Aaaahh sakit" rintih Gavya saat rambutnya di jambak Sagara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aaaahh sakit" rintih Gavya saat rambutnya di jambak Sagara.

Sagara melepaskan jambakannya pada Gavya dan membuka belahan bokong Gavya. Sagara mulai menjilatinya dan menampari bokong Gavya.

Plak

Akh

Plak

Sakit

Plak

Sagara melihat bokong Gavya sangat merah karena tamparannya . Lalu ia mengarahkan p*nis besarnya untuk ia gesekan pada bokong Gavya.

"Aaahhh bokongmu besar sayang dan ini nikmat" ucap Sagara keenakan saat mengesekkan p*nisnya pada bokong Gavya.

Sagara mencengkram bokong Gavya lalu mengelus bokongnya dan menamparnya lalu mengelus lagi dan menamparnya lagi. Sagara memajukan tubuhnya sambil terus mengesekkan p*nisnya. Sagara meremas kedua p*yudara Gavya yang bergelantungan dengan masih tertutup bra.

Tangan Sagara masuk kedalam bra dan mencubit p*ting Gavya.

Aaaahhh nnggghhh jangan cubit akhh

Sayang aaahhh aku keluar aaahhh

Sagara melepaskan gesekan darin Gavya lalu mengocok p*nisnya dan akhirnya keluar.

Crottt crottt crottt

Gavya Pavithra ( 21+) (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang