Pilihan Hati

8.4K 613 57
                                    

"Mas" Panggil Salsa

"Iywa?" Balas Lian

"Ck, lepas dulu ih nennya" Omel Salsa

Lian menghela nafas lalu melepaskan nipple Salsa dari mulutnya

"Kenapa cantikku?" Tanya Lian

"Aku mau kita udahan aja ya, lama-lama aku capek juga" Balas Salsa

"Maksud kamu? Kita putus? Gak! Mas gamau!" Balas Lian

"Jangan egois mas! Kamu udah mau nikah dua bulan lagi! Dan kamu cinta kan sama calon istrimu?"

"Lalu untuk apalagi hubungan kita di pertahanin? Mau sampe kapan kamu jadiin aku selingkuhan kamu dan pemuas nafsu kamu? Aku capek, aku juga pengen bahagia!" Balas Salsa

"Kamu kenapa sih? Tiba-tiba jadi gini? Bukannya dulu kamu yang maksa jalin hubungan ini sama mas?" Balas Lian

"Iya itu dulu! Karena aku pikir perlahan-lahan mas bakalan sayang dan cinta sama aku! Tapi nyatanya gak! Sampai sekarang mas justru cuma jadiin aku pemuas nafsu dan bahan gabut kamu tiap kamu berantem sama calonmu mas!"

"Kamu kira aku kuat? Gak mas! Ternyata aku gak kuat dan aku milih nyerah sekarang!" Balas Salsa terisak

Lian menggelengkan kepalanya lalu mencoba memeluk Salsa. Salsa bersih keras menolak, namun tenaganya tak sekuat Lian hingga kini ia menangis di pelukan lelaki yang sangat Salsa cintai

"Mas sayang sama kamu, tolong jangan bilang seperti itu lagi sayang"

"Kamu mau mas berhenti nyentuh tubuh kamu atau minta sesuatu dari kamu? Mas siap sayang, asal kamu gak bilang kalo kamu cuma mas jadiin pemuas nafsu mas, mas gak sejahat itu sayang. Tolong, jangan tinggalin mas" Ucap Lian

"Kamu gak ngerti mas! Bukan itu yang aku mau hiks hiks"

"Cukup ya, hubungan kita udah bener-bener gabisa di terusin. Kita cukup sampai disini mas" Balas Salsa

"Gak sayang, mas gamau. Mas sayang sama kamu" Mohon Lian

"Kamu sayang sama aku, tapi kamu cinta sama calon kamu. Kamu bahkan jaga dia mati-matian, tapi kamu dengan gampangnya ngerusak aku mas"

"Selama ini aku bodoh, dengan gampangnya ngasih tubuh aku buat kamu karena aku cinta sama kamu. Aku gak berpikir jauh kalo sampai kapan pun aku gak akan lebih dari sekedar selingkuhan" Ucap Salsa

Lian menggelengkan kepalanya

"Sayang, gak gitu. Tolong jangan gini sayang" Mohon Lian

"Keputusanku udah bulat mas. Hari ini adalah hari terakhir kamu bisa menikmati tubuh perempuan murahan ini"

"Aku udah gamau jadi selingkuhan kamu. Aku mau menata kembali hidupku mas, aku mau punya pasangan yang bisa bangga milikin aku, yang gak harus sembunyi-sembunyi karena takut ketahuan, dan bisa bawa aku ke rumahnya untuk kenalin ke semua keluarganya"

"Aku juga mau menikah, dan semoga masih ada yang mau terima aku apa adanya karena aku yang udah cacat dan gak sempurna sebagai seorang gadis. Aku mau di utamakan, dan aku mau jadi satu-satunya"

"Semoga kamu bahagia dengan pernikahan kamu. Maaf sudah pernah berharap lebih sama kamu, dan maaf sudah pernah masuk ke dalam kehidupanmu dan calon istrimu. Aku pergi ya mas, selamat tinggal" Ucap Salsa sembari merapikan pakaiannya lalu pergi meninggalkan Lian

Lian mencoba menahan Salsa keluar dari apartemennya. Namun Salsa bersih keras menolak dan menepis tangan Lian, hingga Salsa berhasil keluar dari apartemen Lian.

"Arghhh Salsaaaaa! Mas sayang sama kamuuuuu!!!" Teriak Lian

Lian dan Salsa sudah menjalin hubungan sejak enam bulan yang lalu. Berawal dari Salsa yang sangat menyukai Lian dan mencoba mendekati pria itu. Saat Lian mengatakan bahwa dirinya sudah memiliki tunangan, Salsa justru siap menjadi selingkuhan Lian.

One ShootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang