Fifth, "Pregnant?!"

2K 239 7
                                    

Author : Kim Hyo Wook (Rima Gustia)

Main Cast : Kim Tae Hyung (BTS), Park Jimin (BTS), Kang Seulgi (Red Velvet), Bae Irene (Red Velvet)

Support Cast : You Can See in This Story

Genre : School Life/?, Fantasy, Comedy, Romance, Friendship

Lenght : Chapter

Rating : T

Warning!! Typo bertebaran di mana-mana bagaikan ranjau laut!! This Story is so abal-abal/? Karena sudah terlanjur berkunjung, mohon vote dan commentnya... Happy Reading!!

Fifth, "임신 ?! (Pregnant?!)"

Raga milik Jimin yang tengah ditempati oleh roh Tae Hyung itu baru saja selesai memarkirkan mobil sport berwarna merah dengan merk ferrarinya dalam garasi besar yang dapat diisi 3 mobil sekaligus milik keluarga Park. Jujur saja, kedua lengan dan juga kakinya terlihat masih gemetar. Tentu saja akibat tragedi buruk yang ia alami di tengah jalan tadi.

Flashback...

Tae Hyung terlihat mulai menguasai emosinya saat menyetir. Ya, dalam pikirannya... ia berpikir bahwa mengemudi itu ternyata bukanlah hal yang terlalu sulit. Pantas saja Jimin selalu terlihat tenang setiap kali sedang menyetir, pikirnya. Dengan senyuman yang terkembang tipis melalui bibir Jimin, namja itu pun mulai menikmati kegiatan menyetir mobil sport berwarna merah mengkilat itu. Tapi di detik berikutnya...

"eoh?!"

Ciitt~!!

Bruukk!!

Nafas Tae Hyung terasa tercekat saat itu juga. Otaknya mulai berpikir bahwa ia telah menabrak sesuatu di depannya tadi. Tapi seingatnya, tidak ada seorang pun yang menyeberang jalan barusan. 'lalu... apa yang baru saja kutabrak tadi?' batinnya lalu segera mengeluarkan tubuh milik Jimin dari mobil tersebut. Dan saat langkahnya terhenti di bagian depan samping kanan mobil itu, seketika ia tercengang.

"ke-kege..." gantung Tae Hyung gemetar. "uwwoo!! Kucing!! Andwae!!" teriaknya kemudian sembari segera mengangkat mayat kucing dengan darah yang bersimbah memenuhi tubuhnya. Setetes dua tetes air mata telah memenuhi pelupuk mata Jimin. Tentu saja, karena Tae Hyung sangat menyukai kucing. Dan sekarang, ia telah membunuh seekor kucing dengan kedua belah tangannya sendiri. Sungguh perbuatan yang keji dan juga menyedihkan, pikirnya.

Flashback End...

Wajah Jimin terlihat sedikit pucat. Mungkin kejadian yang tadi itu merupakan sebuah trauma baru untuk Tae Hyung. Namja itu segera menolehkan kepalanya, menatap naas sebuah mayat yang terbungkus rapi oleh kertas koran. Dengan tangan gemetar, Tae Hyung pun mengangkat mayat tersebut, lalu turun dari mobil milik Jimin. Dengan cepat ia segera memasuki rumah mewah milik Jimin dan mengambil beberapa peralatan berkebun, seperti sekop kecil dan juga parit berukuran sedang, juga sebuah botol spray berisi air yang sering ibu Jimin pakai untuk menyiram tanaman anggreknya.

Kalau kalian berpikir Tae Hyung melakukan hal itu untuk membantu ibu Jimin merawat tanaman hiasnya, maka itu adalah sebuah kesalahan besar yang sangatlah fatal. Tae Hyung mengambil peralatan tersebut menggunakan tubuh Jimin, tentu saja untuk mengubur mayat kucing berbulu hitam legam yang ia tabrak tadi. Bukankah Tae Hyung adalah seseorang yang sangat bertanggung jawab karena tidak ingin membiarkan kucing tersebut menjadi korban tabrak lari?

Exchanging Life (Full Modern Life ver.)Where stories live. Discover now