Lay diperkenal kan oleh xue dong pada para pekeje, lay tersenyum manis, ramai wanita hampir pengsan melihat senyuman nya
"Sila beri tunjuk ajar." ujar lay sambil menunduk, bila dia angkat wajah dia ternampak seseorang yang dicarinya, pantas dia mendekati gadis tu,wanita lain kecewa, lay berdiri betul2 dihadapan gadis tu lagi, eira perlahan angkat wajah terkejut melihat lelaki yang dicium dia haritu berdiri dihadapannya kini
"Kiss me again.. Saya nak rasai cinta awak." kata lay ,tangan eira dipegang
"What?? Cinta? Kiss?? Lay and eira masuk kepejabat saya sekarang!!." kata xue dong tegas
--
Yonghwa mengeluh, dia melihat wanita disebelahnya, keluhan berat terbit dibibirnya
"Sampai bila kau harus macam nie yonghwa? Bersama dengan wanita tua? Wanita yang tidak pernah kau cintai? Hahahaha padan dengan muka kau yonghwa.. Kau terperangkap dengan orang tua nie.. Harta perempuan nie.. Sebenarnya milik anak tirinya.. Babo yonghwa." bisik hatinya, tangan diletak di kepalanya
--
"Kajja." chen pegang tangan minah, dibawak keatas kapal, minah merasa nak meletup jantung nya, bila tangan chen erat ditangannya, chen hanya tersenyum sinis
"Tolong jangan terlalu jatuh cinta dengan saya.. Saya takut hati awak akan hancur teruk." katanya, minah mencebit spoill betul lah " dah kajja.. Pakai jaket nie.. Nanti awak kena flu pulak." minah tersenyum kembali
--
Suho masih merayu supaya kris membantah lah penikahan dia and laxy sekejap je lagi
"Junmyeong.. Stop it saya akan tetap menikahi laxy.. Dia wanita pertama buat saya gembira, buat saya jatuh cinta." kata kris
"But.. Neraka adalah penikahan!! Jangan lah."
"Uisshhh.. Penikahan adalah syurga.. Sudah pergi sana.. Sibuk je." balas kris, nama kris dipanggil, kris naik kepentas dihadapan pederi, laxy bersama appanya berjalan mendekati pentas, kris tersenyum gembira melihat laxy sangat cantik, suho geleng2
"Kau.pasti.menyesal kris." kata suho
--
Luhan menutup wajah eyna ,dia pimpin eyna kesebuah restoran, bila sampai dimeja tersedia makanan
"Oppa bukan mata eyna tau." kata luhan ditelinga eyna, eyna terasa seram sejuk, kerana nafas luhan dapat dirasainya
"N..na..nae." balasnya tergagap, luhan melepas kan ikatan dimata eyna, eyna terkejut " oppa?" kata eyna terkejut campur terharu
"Just for you.. I love you babe" bisik luhan,dia mencium pipi eyna, eyna menutup bibirnya terkejut
"Kenapa tutup?? Oppa baru nak kiss disitu pulak." kata luhan ,dia larikan tangan eyna, perlahan mendekati wajah eyna, kedua pipi eyna dipegang , eyna pejam matanya menanti bibirnya dikucup luhan, luhan hanya tersenyum dan meninggal eyna disitu, eyna terasa pipinya tidak dipegang oleh luhan buka matanya
"Luhan oppa?? Luhan oppa??" kata eyna dia mencari luhan , suasana yang gelap agak sukar , tiba2 disatu tempat menyala lampu, luhan bersama gitar menyanyi lagu star sober
--
Kai duduk dicafe sambil menghirup air mocha nya, layli dengan tidak malu duduk dihadapannya, kai terkejut seketika, kemudian tersenyum
"Hai.. Awek d.o kan?"
"Sa--" dipotong bila yoona mendekati kai
"Kai boleh kita berbincang?" soal yoona, kai melihat yoona dingin
"Baik lah.. Kita kesana." kai bangun dan meninggal kan layli, layli kelihatan frust
TBC
