White - 3

2.9K 300 5
                                    

"This city the crowd is fading and moving on."

***

Dua orang ghoul berjubah merah maroon dengan lambang Owl terpojokkan di sebuah gang sempit. Mereka berdua sudah babak belur.

Kedua ghoul itu menjadi panik ketika mereka mendapati jalan buntu di gang sempit ini.

"Gawat! Jalan buntu! Kita terperangkap!" ujar salah satu ghoul. Mereka berdua berbalik, menatap tiga orang ghoul yang mengepung mereka berdua.

Kedua ghoul itu terus mundur sampai bersender pada tembok besar.

"A-apa yang kalian inginkan dari kami! Lepaskan kami!" teriak salah satu ghoul yang terpojokkan.

"Monseur! Ada sesuatu yang kami ingin tau." Ujar seorang pria tampan dan modis dengan topeng mulut terbalik.

"A-apa itu!?"

Seorang lelaki berambut putih dengan topeng Eyepatch mendekati salah satu ghoul yang terlihat ketakutan.

"Apa kalian tau siapa ketua dari Aogiri?" tanya lelaki itu dingin.

Tangan ghoul itu bergetar, dia ketakutan. Ghoul itu meneguk ludahnya dan menggeleng.

"A-aku tidak tau." Jawab ghoul itu dengan nada bergetar.

Lelaki berambut putih itu diam, tiba-tiba sebelah matanya yang terlihat berubah menjadi hitam merah.

Dalam sekejap sebuah Rinkaku keluar dari belakang lelaki itu dan bergerak memotong tangan salah satu teman ghoul itu.

"ARGH!!!" teman ghoul itu mengerang kesakitan ketika tangannya putus. Ghoul yang berada di depan lelaki itu menjadi semakin takut.

"A-ampun! Aku akan memberi tahumu!! Jangan sakiti aku!!" ujar ghoul itu ketakutan.

"Ketua Aogiri adalah Sekigan no Fukuro (One-Eyed Owl)!! Ujar ghoul tersebut.

"Seki (One-Eyed) ?" ulang lelaki Eyepatch itu.

"I-iya! Hanya itu yang kami tahu! Kami juga tidak pernah bertemu langsung dengan Ketua! Jadi lepaskan kami!" ujar ghoul tersebut.

Lelaki berambut putih itu berbalik dan berjalan mendekati dua orang kawannya.

"Bagaimana, kaneki?" tanya Banjou.

"Sudah cukup, mereka hanya tahu itu saja. Untuk selanjutnya aku akan bertanya dengan seseorang." Ujar kaneki.

"Lalu, Tuan-tuan ini akan di apakan, kaneki-kun?" tanya Tsukiyama.

Kaneki melirik dua orang ghoul yang terlihat ketakutan. Tiba-tiba mata kaneki berubah menjadi hitam merah.

"Maaf sebelumnya, kami tidak ingin meninggalkan jejak." Ujar kaneki.

Dua orang ghoul itu terkejut. Tsukiyama menyeringai, Banjou juga mulai berubah.

"Jangan bunuh kami... kumoho----- ARGH!!"

-----

Seorang lelaki berambut putih dengan Hoodie hitam berjalan ditengah padatnya warga Tokyo di Distrik 9. Lelaki itu berjalan tanpa arah.

"Sekigan no Fukuro..." batin kaneki.

Lelaki itu mendesah berat, kaki lelaki itu terus berjalan entah kemana.

Tiba-tiba, kaneki berhenti berjalan. Lelaki itu menatap sebuah Toko Bunga yang ada di pinggir jalan.

Bermacam-macam bunga terdapat di Toko itu. Mawar merah, putih, biru bahkan hitam. Ada juga anggrek, melati dan lain-lain.

His Eye - White "Tokyo Ghoul"Where stories live. Discover now