CreepyPasta & Horror Story

Tukang Cukur

Pada abad ke 19, ada sebuah tempat pencukuran rambut. Tempat ini dimiliki oleh seorang lelaki yang sudah cukup tua. Setiap hari pemilik tempat ini akan duduk di halaman depan tempatnya bekerja sambil bertanya kepada orang-orang yang lewat, "Apakah anda mau mencukur kepala anda?". Beberapa orang yang mendengar itu hanya akan tersenyum, namun beberapa orang lainnya terkadang menjawab tawaran jasa itu. Siapapun yang menjawab, "Tidak pak, saya hanya ingin memotong rambut", maka ia akan selamat.

Tetapi bagi mereka yang menjawab tawaran itu dengan "Ya", atau "Ya saya mau" dan menganggap tukang cukur tersebut bergurau dengan kata-katanya maka akan menerima nasib buruk.

Hal yang terjadi yakni dia akan menyiapkan kursi, lalu gunting rambut, kemudaian dipakaikan kain pada tubuh pelanggannya agar rambut tidak mengotori baju, si tukang cukur itu akan menyuntikkan obat Anesthesia secara diam-diam kepada korbannya. Obat ini akan menyebabkan korban menjadi kebas/lumpuh dan tidak merasakan sakit. Tukang cukur tersebut akan perlahan-lahan mengiris bagian atas kepala korban hingga otak yang ada dalam kepala terlihat.

Korban yang tidak bisa bergerak tidak akan merasa apa-apa, karna selain tak mampu menjerit mereka hanya bisa melihat keadaan dirinya melalui cermin di depannya, tubuh malang itu pun disiksa oleh tukang cukur yang kejam itu. Tak selesai sampai disitu korban juga dapat mendengar dengan jelas bunyi irisan pisau cukur tersebut di kepalanya dan suara si tukang cukur merobek lapisan kulit kepala korban dengan perlahan-lahan dan semua itu dia lakukan seperti sedang merobek kain.

Ketika sebagian dari tengkorak sudah dipotong dan otak korban mulai terlihat, barulah efek Anesthesia tadi berangsur-angsur mulai hilang, dan rasa sakit akan mulai terasa. Pada saat itu tukang cukur akan menusuk otak korban menggunakan gunting serta menekannya dengan kuat sehingga korban akan mati dalam kesakitan yang luar biasa.