2 . Chapter satu

2.1K 84 0
                                    

Prilly Pov

Nama ku prilly latuconsina, tapi aku lebih sering di panggil ily. Entah kenapa, mungkin nama ku langka.
Aku bersekolah di Packer collegiate School. Sekolah internasional di Bandung. Aku mempunyai 5 sahabat yaitu, aliando syarief, Jessica mila, Kevin Julio, gritte Agatha dan Ghina salsa, aku sudah lama bersahabat dengan ali, Jessica, Kevin dan gritte kita ber5 sudah bersahabat sejak SD, SMP, hingga kini SMA kami selalu berbarengan kecuali Ghina dia adalah sahabat baru kami.
"Prilly!! Ali nya udah nungguin tuh!" Panggil kak Michelle.
Aku turun dari kamar ku menghampiri Kaka tercinta.
"Pagi kak chelle" sapa ku.
"Pagi juga Unyil"ucap kak Michelle.
Whattt!! Olala baby snap.. Snap gue di katain uyil?? Ahh!! Kak chelle ga tau apa gue kan murid famous di sekolah.
"Ali tuh udah nunggu"ucap kak Michelle.
"Gue udah tau keles"ucap ku sambil berlalu meninggalkan kakak ku.
Aku tiba di luar rumah dan senyuman ku mengembang ketika si Ali sahabat ku sudah menunggu di depan.
"Pagi Chubby" sapa ali, aliando syarief sahabat kecil ku yang sudah di kenal oleh keluarga ku.
"Pagi juga aliii!!" Sapa ku.
"Semangat amat Lo nyil"ucap ali. Tiba - tiba mood ku down seketika saat Ali mengatakan nyil, sama seperti kak chelle.
"Yaelah Lo sama kak chelle sama aja ya ngatain gue Unyil"ucap ku kesal.
"Yaelah bercanda keles, udah cepet naik"ucap Ali yang menyuruh ku naik ke motor nya.
Aku mengambil motor ninja ku yang dady berikan saat ulang tahun ku.
"Eh.. Kok Lo bawa motor si ly?"tanya Ali keheranan.
"Olalaaa.. Baby, Please deh li kali ini aja gue mau bawa motor sendiri"ucap ku mengeluarkan motor dari garasi.
"Tapi pril"ucap ali.
"Udah deh Lo tenang aja ga usah bawel pagi - pagi, mendingan kita cuss ke sekolah dari pada telat terus di hukum Pa Bandi deh"ucap prilly.
"Emm oke deh"ucap ali.
Aku dan Ali langsung menancap gas dan menuju sekolah.
Setiba di sekolah seperti biasa pandangan seluruh murid yang baru tiba ke sekolah banyak yang menyangka aku dan Ali pacaran. Setiba di kelas aku dan Ali kebingungan melihat Ghina memasang wajah masam.
"Olalaaaaa..baby snap.. Snap, Lo kenapa sih ghin?"tanya ku.
"Galau gue"ucap Ghina.
Aku terkejut dan si Ali tiba - tiba tertawa.
"Hahah!!! Ternyata seorang Ghina salsa bisa galau  juga ya?"ledek si Ali dan langsung mendapat hadiah cubitan dari ku.
"Awwww!! Apa sih pril nyubit - nyubit" ucap Ali memegang lengan yang ku cubit.
"Yaiyalah gue kan manusia bisa galau juga" ucap Ghina.
"Udah - udah, emang Lo galauin siapa sih ghin?"tanya ku kepo.
"Someone"ucap Ghina.
"Ya siapa??"tanya ku yang sudah sangattt kepo.
"Privacy"ucap Ghina dengan senyum jailnya.
"Yaelah ghin"ucap ku cemberut.
Aku duduk di samping si ali.
Aku mengkerutkan kening kusaat Ghina terus memandang Ali.
"Kapan sih li Lo sadar? Lo peka? Lo ga pernah punya perasaan, sedikitttt pun sama gue? Gue sayang sama Lo li, Please peka li"

Hayoo Lo siapa yang ngebatin?? Prilly atau Ghina ya?? Penasaran kan?? Makanya Please vote and Coment, sorry kalo ceritanya sulit di mengerti.
Thanks for reading.

PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang