15. It's Unfair

15.2K 1.1K 10
                                    

Saat sedang menunggu datangnya bus, tiba-tiba ada sebuah mobil berhenti di depan Hyerin.

Orang tersebut langsung keluar dan berjalan kearah Hyerin.

Tap tap

Hyerin langsung menoleh keatas melihat wajah orang tersebut.

"Oppa?"

"Hyerin-ah."

"Untuk apa oppa kesini?." Ucap Hyerin dengan wajah datar dan dingin.

"Hyerin-ah oppa hanya ingin bicara denganmu, kita sudah hampir 4 tahun tidak bertemu kan? Jebal." Lelaki itu merekatkan kedua tangannya tanda memohon.

"Bicara? Untuk apa? Apa oppa punya salah padaku? Heuh." Ucap Hyerin dengan tersenyum miring tanda mengejek perkataan lelaki itu.

"Hyerin-ah." Lelaki itu semakin memelas.

"Hanya bicara kan? Disini saja, sekarang. Karena aku harus pulang." Tawar Hyerin pada lelaki tersebut.

"Disini? Tempat ini sangat ramai Hyerin-ah. Kita bicara di restoran saja sambil makan, kau pasti lapar bukan?"

"Tidak! Nan shireo!" Tanpa mendengar penolakkan Hyerin, lelaki tersebut membawa Hyerin masuk kedalam mobilnya.

Aku jadi seperti penculik saja. Tapi aku hanya ingin meluruskan masalah yang terjadi antara aku dan Hyerin. Maafkan aku Hyerin.

**

Chanyeol hendak mengejar mobil yang membawa paksa Hyerin, tapi sial ponselnya berdering.

Suho hyung

Saat melihat nama penelpon, Chanyeol langsung mengangkatnya dan membatalkan niatnya untuk mengejar mobil tersebut.

"Yeoboseyo? Ada apa hyung? "

"Yeol kau dimana? Cepat datang ke dorm, kita ada schedule di salah satu stasiun tv. Cepatlah atau nanti manajer hyung marah."

Sial.

"Ck. Baiklah aku akan segera pulang."

Chanyeol pun langsung membelokkan mobilnya dan berjalan menuju dorm.

**

"Hyerin-ah ayo dimakan." Ucap lelaki itu.

Hyerin hanya bersidekap tak berniat memakannya.

"Hyerin."

"Cepatlah katakan."cecar Hyerin.

"Selesai makan baru kita bicarakan."

"Sejak awal oppa ingin mengajakku bicara, bukannya makan-makan seperti ini. Cepat katakanlah atau aku akan pulang sekarang."

Saat mendengar perkataan Hyerin, lelaki itu langsung diam kemudian menyimpan peralatan makannya.

"ekhem.. Hyerin-ah, mianhae." Pada akhirnya lelaki itu bicara kemudian menundukkan kepalanya tanda menyesal.

Mendengar perkataan lelaki itu, tak terasa air mata Hyerin menetes.

Selama hampir 4 tahun kau menghilang, dan kini saat kita kembali bertemu. Hanya kata 'maaf' yang kau ucapkan oppa? Ini sungguh tidak adil untukku. Jika hanya dengan kata maaf saja bisa mengembalikan waktu yang telah lalu, tapi sayangnya tidak semudah itu.

Lelaki itu kemudian menatap Hyerin dengan perasaan menyesal. Hyerin membalasnya dengan tatapan yang dapat menusuk hati. Sakit.

"Jika hanya itu yang ingin oppa katakan, aku pergi."

Me and My Idol [FF EXO]Where stories live. Discover now