chapter 3

4.2K 282 25
                                    

Chapter 3

.

.

.

.

.

.

.

-------------

Author PoV

Sudah beberapa jam berlalu kyungsoo masih saja terus berendam dalam bathtub miliknya. Tidak ada yang perduli dan tidak akan ada yang memperdulikanku pikir kyungsoo. Baiklah mungkin ini kelewatan tapi hey ayolah! Kyungsoo juga manusia dia mempunyai hati dan perasaan. Sangat menyakitkan baginya untuk menanggung kekejaman yang dilakukan para sunbae-sunbaenya. Cukup 5 tahun yang lalu jiwa nya seperti menghilang. Dan 5 tahun itu kyungsoo hidup dalam keterpurukan. Dia melakukan semuanya sendiri.

Drrttt~

From : xxxxxx

Hey kyungsoo-ssi,bagaimana keadaanmu? Kau baik-baik saja?

Kyungsoo mengkerutkan dahinya tanda dia sedang bingung.

"Siapa ini?"

"Lupakan saja,aku tidak perduli"

sambung kyungsoo lalu meletakkan smartphonenya.

Kyungsoo mengambil handuk yang bertengger didekat bak mandi nya lalu melilitkannya dipinggang kecil miliknya dan beranjak pergi dari kamar mandi

--------------

Kyungsoo berjalan seorang diri menembus dingin dan gelapnya malam. Tidak ada yang bisa mengatur diri nya dan mungkin tidak akan pernah. Secara dia hanya sebatang kara ditengah-tengah kota seoul ini.

Kyungsoo memasuki sebuah minimarket yang tidak jauh dari apartementnya. Kyungsoo mengambil sebuah ramen kemasan dan beer. Lalu membayarnya

"Hey,kau kyungsoo kan?"ucap seorang namja dibelakang kyungsoo dengan suara baritonenya. Kyungsoo hanya menengok sekilas lalu pergi meninggalkan namja itu,namja itu langsung buru-buru membayar belanjaannya dan menyusul kyungsoo

"Hey kau pasti kenal aku kan"tanya namja itu lagi

"Tidak"balas kyungsoo singkat

"Mwo? Aku adalah chanyeol,aku osis disekolah kita,eoh"ucap chanyeol dengan nada kesal

"Lalu? Aku harus tunduk padamu begitu?"ucap kyungsoo dingin

"Huft... terserahlah,bagaimana keadaan mu kyungsoo-ya?"ucap chanyeol

"Tidak ada perlu yang dikhawatirkan,lebih baik chanyeol sunbae pergi,aku tidak ingin diganggu saat ini"ucap kyungsoo dengan wajah memelasnya

"Eumm aku h-harus pergi ya?"ucap chanyeol gugup karna melihat wajah kyungsoo yang begitu menggemaskan. Kyungsoo hanya mengangguk sebagai jawabannya

"Bagaimana jika aku mengantarkan mu dulu?"tanya chanyeol

"Tidak perlu,aku pikir aku harus pulang... annyeong"ucap kyungsoo lalu beranjak pergi

"Uh... baiklah"lirih chanyeol yang masih grogi karna tatapan dari kyungsoo

------------------

Keheningan memasuki ruang tengah apartement namja manis ini,masih terhanyut dengan semangkuk ramen dan beer dinginnya menghiraukan betapa menyedihkan hidupnya,bagaikan dunia tanpa warna,hitam dan putih.

Setelah habis dengan semangkuk ramennya,kyungsoo beranjak kekamarnya meninggalkan mangkuk kosong dan kaleng yang sedikit masih ada air nya dimeja.

"Eomma... appa... aku merindukan kalian"lirih kyungsoo lalu terlelap dalam dekapan selimut tebal nan hangat miliknya.

[KAISOO] C H A N G ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang