Emperor's Consort Part 1 : Kaisar Bertopeng Emas

124K 10.2K 1K
                                    

Part 1-10 Free Publish untuk umum. Part 11 ke atas Privat Publish hanya untuk follower    

KAISAR BERTOPENG EMAS

Sang Kaisar menyipitkan matanya. Meskipun hampir seluruh wajahnya tertutup topeng emas yang mengerikan, tetapi semua bisa menebak bahwa saat ini sang Kaisar sedang murka ketika menatap bawahannya yang sangat malang, membungkuk-bungkuk ketakutan dengan kepala hampir menyentuh lantai.

"Apakah kau berhasil mendapatkan yang aku inginkan?" suara sang Kaisar terdengar pelan, lembut dan tanpa emosi, tetapi hal itulah yang menjadi momok menakutkan di kalangan bawahannya.

"Ampun yang mulia." Perdana Menteri Kenzo menahankan suaranya yang gemetar, kepalanya ditundukkan dalam-dalam, tidak berani menatap junjungannya yang mengerikan, " Ampun atas ketidak becusan saya."

Sejenak Sang Kaisar seperti menimbang-nimbang, lalu kalimat berikutnya yang keluar dari bibirnya adalah vonis dingin tanpa perasaan. " Kalau begitu kau harus mati."

Sang Kaisar berdiri, memberi isyarat kepada Jenderal Youshou, panglima tertingginya, yang langsung membungkuk dan menyerahkan pedang kerajaaan dengan kedua tangannya.

Sang Kaisar mencabut pedang itu dari sarungnya, pedang emas murni yang tersarung dalam sarung pedang berwarna hitam bertahtakan berlian, lalu menghunuskan pedang itu kepada Perdana Menteri yang telah mengecewakannya.

Perdana Menteri Kenzo memejamkan matanya, pasrah.
Sedetik kemudian, dia telah kehilangan kepalanya.

Mata sang Kaisar menatap dingin ke arah tubuh Perdana Menteri Kenzo yang tumbang tak bernyawa, tak ada ekspresi apapun di wajahnya selain sikap dingin dan kejam.

"Singkirkan itu." titahnya yang segera dilaksanakan dengan tergopoh-gopoh oleh para pelayan istana.

Perhatian sang Kaisar teralih ke arah dayang-dayang istana yang berjalan membungkuk sambil menyerahkan baskom emas berisi air wewangian dan kain sutera tebal untuknya.

Sang Kaisar mengambil kain sutera tebal itu untuk mengelap pedangnya yang berlumuran darah, dia lalu memberikan pedangnya kepada Jendral kepercayaannya yang langsung siap menerimanya. Setelah menyerahkan kembali kain sutera kotor yang kini penuh darah itu, sang Kaisar mencuci tangannya ke dalam baskom berisi wewangian yang tersedia.

Ketika dia menyelesaikan ritualnya, mayat Perdana menteri yang malang itu sudah disingkirkan, bekas darahnya sudah dibersihkan, seluruh bagian ruang pertemuan itu sudah bersih, megah, indah dan harum, seolah tidak ada pertumpahan darah sebelumnya.

***

Kaisar Bertopeng Emas....

Julukan itu diberikan kepada Kaisar kerajaan Shasou yang saat ini sedang berkuasa. Hal ini dikarenakan sang Kaisar tidak pernah sekalipun melepaskan topeng emasnya dihadapan khalayak.

Dikatakan bahwa jumlah orang yang telah melihat wajah asli sang Kaisar bisa dihitung dengan jari. Menurut kisah yang beredar, hampir semua orang yang telah melihat wajah asli Kaisar telah dibunuh, bahkan para dayang dan pengasuh Kaisar sejak kecil juga harus merelakan kehilangan nyawanya di tangan para algojo. Hanya ada beberapa orang kepercayaan kaisarlah yang diperbolehkan tetap hidup setelah melihat wajah asli Kaisar, itupun mereka harus bersumpah setia untuk menutup mulut rapat-rapat.

Desas desus mengatakan bahwa wajah sang Kaisar sangat buruk rupa sehingga dia harus menggunakan topeng emas untuk menutupinya, sedangkan yang lain mengatakan sebaliknya, bahwa wajah kaisar terlalu tampan dan menawan, sehingga harus ditutup karena pada masa ini, ketampanan dianggap menurunkan kewibawaan.

Entah yang mana yang benar, tidak pernah ada yang bisa membuktikannya.

Kaisar bertopeng emas bernama asli Shen Laiken dan sering dipanggil sebagai Shen King, dia dipercaya merupakan titisan langsung dewa. Sang Kaisar dipercaya memiliki kekuatan melebihi manusia biasa, karena itulah di ditakuti oleh musuh-musuhnya.

Emperor's ConsortWhere stories live. Discover now