Chapter 4 Terkutuknya Sang Bulan

5.3K 426 89
                                    

"AAAHH!!" suara jeritan Chris membuat Garrett langsung berlari menuju kamar Chris.

Di sana, Garrett melihat Chris sedang menjerit kesakitan memegangi kepalanya. Rambutnya mulai berubah perak dan aura putih mulai melapisi tubuhnya. Garrett berusaha menghampiri Chris, tapi dia tidak berani menyentuhnya. Kekuatannya sebagai 'Tangan Kiri Tuhan' mungkin akan membuat Chris terbunuh.

"Garrett! Aku merasakan kalau sihir pelindungku dihancurkan dan segel penguat di dalam Chris melemah!" Suara Spencer yang dikendalikan oleh Arthur menyadarkan Garrett akan keberadaanya. Ini adalah cara Arthur untuk mengirim pesan pada Garrett tiap harinya, dengan merasuki tubuh Spencer untuk waktu terbatas. Itu adalah sihir yang sangat langka dan tak banyak penyihir maupun entitas tinggi yang bisa melakukannya, bahkan tidak dengan ArchMage sekali pun.

"Lakukan sesuatu pada Chris!! Dia sangat kesakitan!!!" Pinta Garrett panik. Dia sangat benci keadaan seperti ini dimana dia tidak bisa melakukan apapun untuk membantu Chris.

"Aku tidak bisa berbuat banyak dengan tubuh Spencer, tapi akan kucoba mengulur waktu segel itu sebelum benar-benar terlepas. Ini aneh ... seharusnya sihir penguat segelku akan bertahan untuk 8 jam kedepan. Apa kamu sering menyentuh Chris, Garrett?" tanya Arthur setengah marah tapi Garrett tidak menjawabnya.

Dalam hatinya, Garrett mengutuk dirinya sendiri atas kekuatan dan ketidakmampuan dirinya menahan diri untuk tidak menyentuh Chris. Walaupun Garrett tidak mengaktifkan kekuatan 'Tangan Kiri Tuhan'-nya, secara tidak disadari pasti sebagian kekuatannya akan tetap berpengaruh pada objek sihir dan supernatural.

"Tidak bisakah kita membawa Chris pergi dari sini? Ihwaz dan Kenaz sudah mengetahui keberadaan kita dan hanya masalah waktu sebelum mereka sampai kesini," Garrett mengalihkan pembicaraan. Arthur terdiam sejenak untuk meredakan amarahnya pada sang Alpha lalu kembali berkonsentrasi pada sihirnya.

"Kecuali jika kamu mau membunuh Chris dalam perjalanan, maka kamu boleh membawanya, Garrett. Kekuatan sihir Spencer akan melemah di luar wilayah ini dan itu berarti aku tidak bisa memantrai segelnya agar tetap bertahan. Bertahanlah sebentar, aku akan segera datang!"

"ARG!! Sebaiknya kamu datang dengan cepat Arthur!!" Garrett menggeram murka.

"Baiklah Alpha," dan dengan itu, Arthur melalui tubuh Spencer mulai membaca mantra dan sulur energi hijau mulai bercampur dengan aura putih yang Chris keluarkan di sekitar tubuhnya.

Perlahan, jeritan Chris berhenti dan dia tidak sadarkan diri di ranjang. Seketika itu juga lolongan dari werewolf pengintai terdengar nyaring di luar, yang menandakan adanya penyusup.

"Mungkinkah mereka?!" Garrett menggeram melihat ke luar jendela.

Langit yang tadinya malam perlahan terang seiring matahari yang mulai terbit. Tiba-tiba dari arah matahari terbit itu, sebuah bola api besar terbang cepat menghantam manor hingga suara dinding hancur dan kaca pecah terdengar nyaring dari lantai atas.

Sebuah getaran di tanah terasa hingga ke Manor dan menggetarkan kaca jendela. Dari jauh, pepohonan mulai tumbang dan burung-burung berterbangan.

"Pergilah Garrett, aku akan menjaga Chris!"

"Grrr! Kau harus menjaganya, Arthur!! Aku tidak akan memaafkanmu jika sesuatu yang buruk terjadi padanya!!" Dan dengan itu, Garrett melompat keluar dari jendela lalu berubah menjadi werewolf hitam besar dalam sekejap.

Dengan satu lolongan Alpha yang keras, Garrett memanggil semua anggota kelompoknya untuk segera berkumpul ke depan manor dan bersiap bersamanya. Seluruh werewolf dalam kelompoknya berlari keluar dari hutan dan menghampiri panggilan Alpha mereka. Ada sebanyak kurang lebih dua lusin werewolf dalam kelompok dan mereka semua adalah werewolf kuat yang terlatih dibawah pimpinan Garrett sendiri.

The Moon and The Beast -Elementalist-Where stories live. Discover now