Crazy!!![1] [Complete]

Part 1 - Bujangan atau Duda

Sroott...

Bo Mi melempar tisu bekasnya di lantai kamar barunya. Ia berguling ke kanan dan kekiri.

Tok tok tok...

"Masuk." gumam Bo Mi.

Eun Ji masuk ke kamar Bo Mi. Ia hanya tersenyum kecut melihat kekacauan kamar ini. Ah sudahlah, lagipula bukan Bo Mi namanya kalau tidak mengacau.

"Ayo makan, aku membuatkan nasi goreng Kimchi kesukaanmu." ucap Eun Ji.

Bo Mi menarik selimutnya untuk menutupi wajahnya lalu menggeleng. Eun Ji menaikkan sebelah alisnya bingung.

"Kau benar-benar tak seperti Bo Mi yang kukenal. kemarin kau tak makan siang, juga makan malam. Lalu sekarang tak sarapan? Sejak kapan seorang Park Bo Mi yang rakus menolak makanan? Apa yang terjadi padamu wahai karung beras?" tanya Eun Ji.

Bo Mi masih tak bergeming. Eun Ji mengela nafas lalu mencoba menyingkirkan selimut dari wajah Bo Mi.

"Ayolah, apa kau sebegitu marahnya karena apartementmu disewakan? Apa perlu aku minta Chanyeol oppa membatalkan penyewaannya?" tanya Eun Ji sambil berkacak pinggang.

Bo Mi menggeleng dan meronta. Eun Ji akhirnya menyerah dan memilih duduk di pinggir ranjang Bo Mi.

"Cukup sudah. Aku akan meminta Chanyeol oppa membatalkan penyewaannya." ucap Eun Ji bangkit dari ranjangnya.

Grep..

Bo Mi segera mencengkram tangan Eun Ji. Baiklah, ia memang patah hati karena ternyata namja setampan Sehun sudah punya dua anak. Tapi tetap saja dia masih ingin melihat namja itu.

"Omo! Kau apakan wajahmu? Kenapa jadi seperti alien begitu?"

Eun Ji terkejut melihat wajah Bo Mi. Wajahnya sembab dengan mata yang bengkak dilengkapi dengan eyeliner yang luntur.

"Eun Ji-ya... Aku patah hati... Hiks.. Hiks.." Bo Mi menarik Eun Ji agar duduk kembali dan menaruh kepalanya di pundak sahabatnya itu.

"Ada apa denganmu? Kau patah hati? Oleh siapa? Setahuku kau tak pernah berkencan dengan mahluk 3D manapun selama beberapa tahun ini." ucap Eun Ji.

"Ini semua karena kekasihmu itu. Seandainya dia tak menyewakan apartementku pada namja yang tampan hiks. Seharusnya dia sewakan pada ahjussi gendut berkepala botak dan berperut buncit saja. Hiks hiks." ucap Bo Mi.

Eun Ji mengerutkan keningnya. Bukannya bagus bila disewakan pada namja yang tampan? Bo Mi bisa sekalian mendekatinya bukan?

"Bukannya bagus?"

"Ya, bagus. Bila itu namja single. Tapi ini ... Dia bahkan punya dua anak! Duaaa!!!" Bo Mi menaikkan dua jarinya di depan wajah Eun Ji.

Eun Ji meringis.

"Tapi yang kubaca dari datanya dia belum menikah." ucap Eun Ji.

"Itu lebih parah lagi! Bagaimana kalau dia itu namja bajingan? Yang menghamili yeoja dua kali tanpa menikahinya? eotokhae???" jerit Bo Mi.

Bo Mi berbaring lagi dan menutupi wajahnya. Eun Ji memilih keluar dari kamar itu.

Di luar tiba-tiba ia merasakan ada yang memeluk pinggangnya. Ia menahan senyumnya.

"Oppa jangan begini. Ada Bo Mi disini." protes Eun Ji.

Chanyeol mengabaikan perkataan Eun Ji dan malah mengeratkan pelukannya. Ia menaruh dagunya di pundak Eun Ji.