Mask Of Life [BAEKYEON]

Chapter 2

'Aku tau, ini tidak akan semudah pikiranku.' -Kim Taeyeon
'Kau membuatku bingung.' -Byun Baekhyun
'Bukankah aku disini untukmu?' -Park Chanyeol

---- Kim Taeyeon ----

   Aku sangat sedih menatap punggungnya pergi begitu saja. Teman-temannya pun hanya mampu memarahinya dan meneriakinya, dan sama saja, tak ada tanggapan apapun darinya.

"Hmm, Taeyeon maaf ya. Tapi, sepertinya kami juga harus kembali ke kelas." Ucap Kyungsoo. Aku tau mereka sebenarnya tidak enak hati meninggalkanku.

"Dan terima kasih untuk makanannya, itu sangat enak." Ucap Sehun.

"Kau sangat pandai memasak." Lanjut Chen.

Aku pun tersenyum mendengar perkataan mereka. Sungguh aku bahagia setidaknya mereka menghargai masakanku.

"Kim Taeyeon!!" Kudengar seorang yeoja meneriaki namaku.

"Kau dari mana saja? Aku lelah mencarimu. Ayo kembali ke-"

Ucapannya terpotong melihat teman-teman Baekhyun dan melihatku membawa semangkuk ramen.

"Apa yang terjadi?" Tanyanya bingung.

"Sudahlah kau kembali ke kelas saja duluan, aku akan membereskan ini sebentar."

"Tapi.."

"Sudahlah Sica, kau duluan saja bersama mereka. Lagi pula sekarang pelajaran fisika, apa kau ingin aku mengalahkan nilaimu lagi?" Tantangku padanya. Sedangkan dia hanya menundukkan kepalanya.

"Baiklah kalau begitu, kami pergi dulu Taeyeon." Ucap Xiumin.

Mereka pun pergi menjauh, beberapa kali Jessica membalikkan badan dan menatapku. Aku pun hanya membalasnya dengan tersenyum.

Aku pun duduk di bangku panjang ini. Aku menaruh ramen di meja. Dan hendak merapikan kotak makananku.

   "Butuh bantuan?"

Reflek aku pun berteriak "Aaakk-mphh!"

"Ssttt, jangan teriak nanti kita ketahuan bolos" ucapnya sembari membekap mulutku. Aku pun menganggukan kepalaku dan dia pun melepas bekapannya.

"Apa yang kau lakukan?" Tanyaku.

"Aku kan sudah bilang, membolos." Ucapnya santai membantuku menyusun kotak makanan.

"Sini biar aku yang memakan ramennya."

"Mwoo?"

"Wae? Kau tidak mau. Aah pelit." Ucapnya merengek.

"Bukan begitu hanya saja.."

"Sudahlah kau cerewet juga ya." Ucapnya lalu mulai memakannya.

"Mengapa kau bolos Chanyeol?" Ucapku.

"Hanya malas belajar saja" ucapnya di sela memakan ramennya.

"Kau ini kan murid kelas 04-12 seharusnya kau harus lebih giat belajar." Ucapku.

"Hey! Aku tau kau dari kelas 01-12 dan murid terpintar tapi jangan meremehkanku. Aku bisa saja merebut posisimu kalau aku mau, namun aku hanya malas."
Aku pun terkekeh mendengarnya.

"Wae? Kau meragukanku, Taeyeon?"

"Aku tidak meragukanmu Chanyeol, hanya saja aku tidak percaya." Ucapku lalu tertawa melihat ekspresi yang keluar dari wajahnya.

"Mwoo? Apa maksudmu?" Tanyanya kesal.

"Oh ayolah, kau pasti tau kan maksudku." Ucapku sembari tertawa.